dc.description.abstract | Tujuan percobaan ini adalah untuk mendapatkan gambaran dari pengaruh pemberian dan lama inkubasi kapur terhadap perubahan kadar fraksi-fraksi P anorganik tanah Latosol Darmaga dan Podsolik Jasinga.
Percobaan ini dilakukan di laboratorium Departemen Ilmu-ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Kapur sebagai komponen perlakuan, diberikan dalam bentuk CaCO3 P. a (pro analisis) dengan dosis 0, 14 dan 3 Al dapat ditukar. Kemudian diinkubasi dengan kapur selama 0, 1 dan 2 bulan.
Untuk melihat pengaruh penambahan pupuk fosfor, diberikan P dalam bentuk larutan H3PO4 (85 persen H₃PO₄) dengan dosis 1 000 ppm P. Parameter yang ditetapkan adalah fraksi-fraksi P anorganik tanah yang meliputi fraksi NH C1-P, NH F-P, NaOH-P(I), P larut dalam pereduksi, NaOH-P(II) serta HC1-P
Latosol Darmaga dan Podsolik Jasinga didominasi oleh fraksi NaOH-P(II). Ini berarti bahwa tanah tersebut telah mengalami tingkat hancuran iklim yang relatif lanjut. Podsolik Jasinga lebih lanjut tingkat pelapukannya dibandingkan Latosol Darmaga, karena adanya kadar fraksi P larut dalam pereduksi yang lebih dominan pada Podsolik Jasinga. | id |