Analisis Kemampuan Tanah Memegang Air pada Penggunaan Lahan Hutan dan Pertanian
View/Open
Date
2015Author
Astriani, Tiwi
Hidayat, Yayat
Rachman, Latief M
Metadata
Show full item recordAbstract
Kemampuan tanah memegang air sangat dipengaruhi oleh karakteristik
tanah. Karakteristik tanah dipengaruhi oleh penggunaan lahan sehingga tanah-tanah
dengan penggunaan lahan yang berbeda memiliki karakteristik tanah dan
kemampuan tanah memegang air yang berbeda. Penelitian bertujuan
mengidentifikasi sifat-sifat fisik tanah yang berkorelasi dengan kemampuan
memegang air dan mengevaluasi hubungan penggunaan lahan dengan
kemampuan tanah memegang air. Penelitian berlokasi di kawasan Pusat Penelitian
Kehutanan Internasional (CIFOR) Bogor dan sekitarnya. Penggunaan lahan
dikelompokkan ke dalam hutan sekunder, semak, kebun campuran dan ladang.
Analisis sifat-sifat tanah dilakukan di Laboratorium Konservasi Tanah dan Air,
Departemen Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan, Fakultas Pertanian IPB. Sifatsifat tanah yang dianalisis adalah bobot isi, bobot jenis partikel, tektur tanah, Corganik, indeks stabilitas agregat dan parameter-parameter kemampuan tanah
memegang air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan tanah memegang
air pada penggunaan lahan hutan dan pertanian berbeda secara signifikan.
Penggunaan lahan hutan sekunder memiliki parameter memegang air seperti
kapasitas lapang, air tersedia, titik layu permanen yang lebih baik dibandingkan
ketiga penggunaan lahan lainnya. Selain dipengaruhi oleh penggunaan lahan, hal
tersebut juga dipengaruhi oleh sifat-sifat tanah yang mendukung seperti kandungan
C-organik, porositas tanah, stabilitas agregat yang paling tinggi dan bobot isi yang
paling rendah.