Show simple item record

dc.contributor.advisorSoedharma, Dedi
dc.contributor.advisorButet, Nurlisa A.
dc.contributor.authorTamimi, Maya Filicia
dc.date.accessioned2024-05-07T06:57:47Z
dc.date.available2024-05-07T06:57:47Z
dc.date.issued1993
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/148907
dc.description.abstractPerairan di sekitar Pulau Sekepal dan Pantai Belebuh merupakan bagian perairan yang berada di Selat Sunda yang memiliki sumberdaya terumbu karang. Sumber daya terumbu karang merupakan salah satu bagian yang penting dari keseluruhan sumberdaya perikanan Indonesia. Potensi yang besar ini perlu dikelola sebaik mungkin agar hasilnya dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi manusia serta bagi kelangsungan sumberdaya itu sendiri. Untuk keperluan pengelolaan tersebut, perlu diketahui terlebih dahulu kondisi sumberdaya perikanan di suatu daerah yang akan dikelola yang diantaranya meliputi pengetahuan tentang struktur komunitas dan distribusi ikan karang serta kondisi lingkungan yang mendukung keberadaan sumberdaya tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui struktur komunitas dan distribusi ikan karang, serta hubungannya dengan karakteristik habitat. Penelitian dilakukan di perairan Pulau Sekepal dan Pantai Belebuh, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan dari bulan Oktober sampai dengan November 1992. Karakteristik habitat yang diamati meliputi variabel fisik lingkungan, yaitu suhu air, kecerahan, kedalaman, arah dan kecepatan arus serta persentase penutupan karang hidup dan jenis karang yang mendominasi. Pengamatan komunitas ikan karang dilakukan dengan menggunakan metoda sensus visual (Dartnall dan Jones, 1986). ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleStruktur komunitas dan distribusi ikan Karang di Perairan Pulau Sekepal dan Pantai Belebuh, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, dan hubungannya dengan karakteristik habitatid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record