Pengaruh tingkat asetilasi dan perendaman panas selumbar papan partikekl kayu karet terhadap daya tahan dari serangan rayap tanah (Macrotermes gilvus Hagen)
View/ Open
Date
1994Author
Budiawan, Edwin
Hadi, Yusuf Sudo
Febrianto, Fauzi
Metadata
Show full item recordAbstract
Pemanfaatan sumber daya alam kayu di Indonesia masih belum efisien, hal ini ditunjukkan dengan masih banyaknya limbah yang belum dimanfaatkan. Sedangkan kebutuhan akan kayu terus meningkat sejalan dengan pertambahan jumlah penduduk yang meningkat pesat. Banyaknya limbah menimbulkan usaha-usaha untuk memanfaatkannya. Salah satu pemecahannya adalah dengan memanfatkan limbah kayu menjadi bahan baku industri pengolahan kayu lanjutan.
Industri papan partikel merupakan salah satu industri pengolahan kayu lanjutan yang dapat menggunakan limbah kayu sebagai bahan bakunya karena tidak memerlukan persyaratan kualitas bahan baku yang tinggi. Selain dapat meningkatkan efisiensi penggunaan kayu dan kelebihan-kelebihan lainnya. Pembuatan papan partikel juga mempunyai kekurangan dalam penggunaannya, misalnya stabilitas dimensinya yang rendah. Masalah lain dalam penggunaan papan partikel adalah adanya ancaman dari organisma perusak kayu terutama penggunaan papan partikel untuk kebutuhan eksterior. Ancaman paling besar datang dari serangga dan jamur pelapuk. Salah satu terbesar adalah dari rayap tanah. ancaman dari serangga yang
Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas dan umur pakai papan partikel yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan perlakuan pendahuluan yaitu, partikel kayunya diberi perlakuan tertentu terlebih dahulu sebelum dilanjutkan dengan proses berikutnya, yang dalam hal ini berupa perlakuan asetilasi dan perendaman panas sebelum dibuat papan partikel agar diperoleh sifat papan partikel yang lebih baik. ...
Collections
- UT - Forest Products [2300]