| dc.description.abstract | Perkebunan kelapa sawit merupakan salah satu sumber yang sangat potensial dalam fenyediaan bahan baku biodiesel. Produktivitas perkebunan kelapa sawit dalam menghasilkan biomassa, seperti tandan buah segar (TBS), batang, dan pelepah, tinggi. EBS kemudian dapat diolah menjadi minyak kelapa sawit (CPO) dan lebih lanjut menjadi biodiesel. Saat ini, sebagian besar CPO diekspor meskipun permintaan domestic hiodiesel meningkat. Permasalahan tersebut diduga akibat nilai tambah pengolahan TBS/CPO menjadi biodiesel rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menduga potensi produksi biomassa dari perkebunan kelapa sawit dan menghitung nilai ekonomi TBS sebagai bahan baku biodiesel. Sebagian besar data yang diperlukan diperoleh melalui pengamatan dam survai lapang di PTPN VIII, Cikasungka, Jawa Barat. Hasil penelitian menunjukkan potensi produksi biomassa adalah 42.10 ton/ha/tahun. Nilai ekonomi TBS ketika diolal menjadi CPO adalah Rp 1,583,624.60 per ton dan akan turun menjadi Rp 1,237,581.22 per ton ketika TBS diolah menjadi biodiesel. Hal tersebut menunjukkan bahwa TBS lebih menguntungkan untuk diolah menjadi CPO saja daripada diolah lebih lanjut menjadi biodiesel. Kemungkinan peningkatan nilai ekonomi TBS sebagai bahan baku biodiesel perlu untuk diinvestigasi yang juga didiskusikan dalam tulisan ini…. | id |
