Analisis Minat Peserta Pelatihan Program Lanjutan CIE dengan Pendekatan Modified Planned Behavior

Abstract

Pelatihan informal diselenggarakan untuk meningkatkan kualitas SDM. CIE salah satu perusahaan yang bergerak di pendidikan informal untuk pelatihan, coaching pemula jumlah peserta penuh sedangkan tingkat lanjutan jumlah peserta sekitar 20% sampai 40%, sehingga perlu upaya untuk meningkatkan kuota tersebut. Hal ini adalah tugas baru bagi CIE untuk mencapai 100% kuota tingkat lanjutan agar proses pelatihan efektif dan efisien. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh promosi dan personal selling terhadap attitude toward behavior, menganalisis pengaruh persepsi harga dan metode pembayaran terhadap perceived behavior control, menganalisis pengaruh attitude, subjective norm, dan perceived behavior control terhadap behavior intention, menganalisis pengaruh satisfaction terhadap behavior intention, dan merumuskan implikasi manajerial dalam meningkatkan minat peserta pelatihan tingkat lanjutan. Penelitian dilakukan di Coaching Indonesia Edukasi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Tipe survei yang digunakan adalah cross sectional survey, yaitu hanya dilakukan pada satu titik waktu tertentu. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer yang didapatkan dari hasil pengisian kuesioner yang diberikan kepada responden dan dengan melakukan wawancara secara terstruktur serta data sekunder seperti dokumen Coaching Indonesia, buku, jurnal, dan literatur yang relevan sebagai data pendukung untuk landasan teori dalam memperkuat hipotesis yang diajukan. Jumlah sampel yang diteliti dari sebanyak 200 orang alumni level pemula yang berasal dari Perusahaan dan personal, sudah lulus dari pemula, dan sudah mengikuti kelas pengantar. Pengambilan sampling adalah nonprobability sampling dengan teknik purposive sampling. Metode penelitian ini menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan promosi tidak memengaruhi attitude toward behavior karena hasil interview menyatakan bahwa informasi tentang pelatihan tingkat lanjutan masih kurang dimana Flyer pelatihan tingkat lanjutan belum sanggup mendeskripsikan isi dan benefit kepada peserta dengan baik. Selain itu, publikasi tingkat lanjutan masih belum optimal. Personal selling memengaruhi attitude toward behavior karena pihak customer service CIE mampu menanggapi pertanyaan, konsultasi dan komplain calon peserta secara baik. Persepsi harga memengaruhi perceived behavior control karena harga ditelah ditetapkan oleh CIE murah. Metode pembayaran tidak memengaruhi perceived behavior control karena metode pembayaran yang ditetapkan tidak fleksibel, yang mana pembayaran harus dilakukan secara tunai diawal pada saat kelas akan dimulai dan pembayaran dilakukan langsung di kantor CIE. Attitude toward behavior memengaruhi behavior intention karena CIE memiliki fasilitas pendidikan yang memadai, memiliki kurikulum yang handal, dan memiliki jenjang yang kuat. Subjective norm tidak memengaruhi behavior intention karena peserta yang mengikuti pelatihan merupakan tugas dari kantor dan kurang menarik minat peserta untuk ikut dalam pelatihan tingkat lanjut. Perceived behavior control memengaruhi behavior intention karena peserta merasa yakin untuk melanjutkan pelatihan pada tingkat lanjutan karena mendapat dukungan dari perusahaan berupa tugas belajar serta mudah didapatkannya informasi mengenai tingkat lanjutan dari CIE. Satisfaction tidak memengaruhi behavior intention karena tingkat peserta masih belum bisa mengetahui ukuran peningkatan kemampuan mereka setelah mengikuti pelatihan, misalnya berupa nilai dan mengingat nilai hasil pelatihan dikirim ke perusahaan yang menugaskan mereka. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan minat peserta pelatihan maka perlunya membentuk tim account executive yang bertugas melakukan promosi secara personal terutama membagi tim untuk promosi alumni yang bekerja untuk menunjang karir pekerjaan dan alumni yang akan memasuki masa pensiun untuk menunjang pekerjaan untuk pensiunan. Penggunaan media promosi yang digunakan diperluas. Isi dari promosi menggunakan bahasa iklan yang menarik. Perlu adanya video testimoni dari alumni mengenai benefit yang didapatkan apabila mengikuti pelatihan pada tingkat lanjutan. Pihak CIE tetap mempertahankan biaya yang sudah ditetapkan dan mempertahankan kualitas pembelajaran yang diterapkan sehingga mampu bersaing dengan lembaga lain pihak CIE perlu melakukan evaluasi pada beberapa faktor diantaranya metode pembayaran, sistem pelatihan agar lebih fleksibel dan jangkauannya bisa lebih luas, dan proses pembelajaran sehingga pihak CIE bisa mendapatkan informasi terkait dengan tingkat kepuasan peserta.

Informal training is held to improve the quality of human resources. CIE is a company that operates in informal education for training and coaching beginners; the total number of participants, while the number of participants at the advanced level, is around 20 to 40%, so efforts are needed to increase the quota. It is a new task for CIE to achieve 100% advanced level quota to make the training process effective and efficient. This research aims to analyze the influence of promotion and personal selling on attitude toward behavior, analyze the influence of price perception and payment methods on perceived behavior control, analyze the influence of attitude, subjective norms, and perceived behavior control on behavior intention, analyze the influence of satisfaction on behavior intention, and formulate managerial implications in increasing the interest of advanced level training participants. The research was conducted at Coaching Indonesia Education. The approach used in this research is a quantitative approach with survey methods. The type of survey used is cross-sectional, which is only carried out at one specific time. The data used in this research is primary data obtained from filling out questionnaires given to respondents and by conducting structured interviews, as well as secondary data such as Coaching Indonesia documents, books, journals and relevant literature as supporting data for the theoretical basis in strengthening the hypothesis submitted. The number of samples studied was 200 entry-level alums who came from companies and persons, had graduated from beginners, and had taken introductory classes. Sampling was nonprobability sampling with a purposive sampling technique. This research method uses Structural Equation Modeling (SEM) with Partial Least Square (PLS). The research results show that promotion does not affect attitude toward behavior because the interview results stated that information about advanced-level training is still lacking, whereas the advanced-level training flyer cannot describe the content and benefits to participants well. Apart from that, advanced-level publications still need to be more optimal. Personal selling influences attitude toward behavior because CIE customer service can respond well to questions, consultations and complaints from potential participants. Price perception influences perceived behavior control because the price CIE sets are cheap. The payment method does not affect perceived behavior control because the payment method is not flexible, where payment must be made in cash in advance when the class starts, and payment is made directly at the CIE office. Attitude toward behavior influences behavior intention because CIE has adequate educational facilities, a reliable curriculum, and a strong level of. Subjective norms do not affect behavior intention because participants who take part in the training are deputies from the office and have less interest in participants taking part in advanced training. Perceived behavior control influences the participant's intention to feel confident to continue training at an advanced level because they receive support from the company through study assignments, and it is easy to obtain information regarding advanced levels from CIE. Satisfaction does not affect behavior intention because participants still cannot know the size of their ability improvement after taking part in the training, for example, in the form of grades and given the value of training results delivered to the company that commissioned them. Efforts that can be made to increase the interest of training participants are the need to form an account executive team whose task is to carry out personal promotions, especially dividing the team to promote alums who work to support their work careers and alums who will enter retirement to support jobs for retirees. The use of promotional media was expanded. The content of the promotion uses attractive advertising language. There must be video testimonials from alumni regarding the benefits of taking advanced-level training. CIE still maintains the fees that have been determined and maintains the quality of learning implemented to compete with other institutions. CIE needs to evaluate several factors, including payment methods, the training system, which is more flexible and has a broader reach, and the learning process necessary for CIE to obtain information related to participant satisfaction.