| dc.description.abstract | Perkembangan sektor pertanian di Satuan Pemukiman Transmigrasi Tulang Bawang I Lampung Utara berkaitan dengan pertumbuhan industri kecil mangan, non mangan, jasa dan perdagangan setempat. Dampak positip perkembangan tersebut mendorong terciptanya lapangan kerja baru yang dapat menjadi daya tarik bagi transmigran swakarsa untuk menetap di daerah pemukiman transmigrasi.
Perencanaan Sentra Industri Kecil (SIK) di daerah pemukiman transmigrasi memerlukan studi regional untuk identifikasi potensi sumber daya alam dan manusia, per- ekonomian, pertanian dan industri kecil. Berdasarkan analisa regional tersebut dapat ditentukan kelayakan SIK di suatu wilayah transmigrasi.
Analisa kelayakan finansial terhadap 10 jenis indus- tri kecil yang banyak diusahakan di SPT Tulang Bawang I Lampung Utara, menunjukkan hanya industri kecil batu bata yang kurang layak dikembangkan secara finansial. Indeks penilaian kriteria investasi yang digunakan, meliputi NPV, IRR, Net B/C, PBP dan BEP.
Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan indus- tri kecil dijadikan kriteria keputusan dalam penentuan prioritas pengembangan industri kecil. Hasil uji Kore- lasi Spearman diperoleh urutan tingkat kepentingan seba- gai berikut: (1) penyerapan sesar berjenjang 9, (2) pe- nyerapan tenaga kerja berjenjang 8, (3) IRR berjenjang 7, (4) penyeravan bahan baku berjenjang 6, (5) permodalan berjenjang 5, (6) 1/BEP berjenjang 4, (7) NPV berjenjang 5, (8) Net B/C dan 1/PBP berjenjang 1.5. Nilai jenjang 9 menunjukkan paling penting dan jenjang 1 menunjukkan paling tidak penting…dst | id |
