dc.description.abstract | Peningkatan hasil dari kelapa sawit telah dilakukan baik secara intensifikasi maupun ekstensifikasi. Upaya peningkatan tersebut mengalami hambatan dengan adanya penyakit busuk pangkal batang (bassal stem rot/BPB) yang disebabkan oleh cendawan dari kelas Basidiomicetes yaitu cendawan akar
petih G. boninense. ersity
Penelitian ini bertujuan untuk 1) eksplorasi cendawan antagonis G. boninense yang terdapat dalam rizosfir kelapa sawit 2) mengetahui mekanisme antagonisme terhadap G. boninense dan 3) mengevaluasi daya hambat cendawan antagonis yang diperoleh terhadap penyebab BPB.
Seluruh penelitian dilakukan di Laboratorium MIKOLOGI TUMBUHAN, Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Institut Pertanian Bogor. Penelitian terdiri dari isolasi kandidat cendawan antagonis dengan metode pengenceran dan penanaman pada petri, penghitungan kelimpahan dan identifikasi seluruh cendawan hasil isolasi dari rhizosfer tanaman kelapa sawit, uji antagonisme seluruh cendawan hasil isolasi dan mengetahui mekanisme penghambatan dari tiap cendawan tersebut. Uji antagonisme antar kandidat cendawan biokontrol dengan G. boninense dilakukan dengan metode uji ganda. Sampel rizosfir berasal dari 18 lokasi sentra produksi yaitu 13 sampel tanah berasal dari Provinsi Sumatra Utara, 2 sampel berasal dari Provinsi Lampung (Bekri) dan 3 sampel berasal dari Provinsi Banten (Bojong Datar), seluruh sampel tanah berasal dari jenis pertanaman dan keadaan tanaman yang berbeda satu sama lain. ... | |