View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Forestry and Environment
      • UT - Conservation of Forest and Ecotourism
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Undergraduate Theses
      • UT - Faculty of Forestry and Environment
      • UT - Conservation of Forest and Ecotourism
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Studi pengaruh tepian akibat pembangunan jalan di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan

      Thumbnail
      View/Open
      Full Text (25.45Mb)
      Date
      1996
      Author
      Dessy A., Cellina M.
      Haryanto
      Kartono, Agus P.
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Dalam proses pembangunan, pembukaan jalan untuk sarana transportasi merupakan kebutuhan yang cukup utama dan mendesak. Pembuatan jalan ini kadang-kadang harus menembus suatu wilayah hutan sehingga kegiatan pembukaan hutan tidak dapat dihindari. Hal ini terjadi pada pembangunan jalan tembus Sanggi- Bengkunat yang berukuran lebar rata-rata 20 meter dan panjang 55 km. Dari panjang tersebut, terdapat trase jalan yang memotong kawasan hutan Taman Nasinal Bukit Barisan Selatan (zona rimba) sepanjang 12 km dan hutan lindung sepanjang 4.5 kın. Jalan raya menghilangkan habitat secara langsung dengan terjadinya ruang kosong dalam suatu ekosistem (Cox dan Buechner, 1992). Wilayah hutan di tepi jalan memiliki kondisi lingkungan dan iklim mikro yang berbeda dari kondisi lingkungan dan iklim mikro yang terdapat di bagian tengah hutan, sehingga menimbulkan dampak yang dikenal sebagai edge effect atau pengaruh tepian yang lebarnya bervariasi (Forman dan Godron, 1986). Hanya spesies tepi saja yang dapat hidup pada daerah ini, sebaliknya spesies interior yang tidak menyukai daerah terbuka akan semakin terdesak ke dalam hutan, sehingga habitatnya semakin sempit (Meffe dan Carrol, 1994). Burung pada banyak kasus muncul sebagai indikator yang baik dari perubahan yang umum dalam kualitas dan kuantitas habitat (Furness dan Greenwood, 1993). Dalam penelitian ini hanya difokuskan pada pengaruh tepian bagi burung dan perubahan vegetasi sebagai salah satu komponen habitatnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh tepian dan luas hilangnya habitat yang ditimbulkan akibat pembukaan wilayah hutan untuk membangun jalan di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan dengan menggunakan burung sebagai indikatornya. ...
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/145155
      Collections
      • UT - Conservation of Forest and Ecotourism [2495]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository