| dc.description.abstract | Sebagai prinsip dasar pengelolaan kawasan yang dilindungi, sekarang telah diterima bahwa setiap kawasan yang dilindungi perlu memiliki suatu rencana pengelolaan (MacKin-non, Mackinnon, Child dan Thorsell, 1990) Rencana pengelolaan membimbing dan mengendalikan pengelolaan sumberdaya kawasan yang dilindungi, pemanfaatan kawasan, serta pengembangan fasilitas yang diperlukan untuk mendukung pengelolaan dan pemanfaatannya.
Setiap kawasan yang dilindungi mempunyai cara pengelolaan yang berbeda. Hal tersebut tergantung kepada tujuan penetapan kawasan tersebut dan juga faktor-faktor yang mempengaruhi seperti faktor internal dan eksternal kawasan.
Penelitian ini mencoba untuk merancang suatu program pengelolaan, khususnya untuk Cagar Alam Leuweung Sancang dengan menggunakan metode Perencanaan Strategis.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi sumberdaya dan permasalahan yang dimiliki Cagar Alam Leuweung Sancang, mengidentifikasi faktor kekuatan-kelemahan dan peluang-ancaman sumberdaya, menetapkan strategi dan tujuan pengelolaan kawasan, menentukan sasaran pengelolaan yang meliputi sumberdaya dan daerah atau tapak, serta menentukan program kegiatan pengelolaan kawasan. | id |
