Studi kematian vegetasi mangrove dan kemungkinan permudaannya di cagar alam pulau rambut Jakarta

Abstract

Cagar Alam Pulau Rambut terletak di Teluk Jakarta, dengan luas kawasan sebesar 45 ha. Cagar Alam ini ter- diri dari 3 tipe hutan: (1) hutan mangrove (2) hutan sekunder (3) hutan pantai, yang merupakan habitat bagi jenis satwa liar khususnya jenis burung-burung merandai yang semakin hari kian terdesak habitatnya. Saat ini ekosistem hutan mangrove Pulau Rambut telah mengalami penurunan kualitas berupa matinya vegetasi mangrove. Kematian tumbuhan mangrove ini apabila tidak segera diketahui penyebab dan penanggulangannya akan membahayakan kelangsungan hidup satwaliar yang ada di dalam- nya. Berdasarkan kenyataan tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi penyebab kematian tumbuhan mangrove, memetakan dan mengukur wilayah hutan mangrove yang rusak, serta mencari kemungkinan permudaan secara buatan. Untuk maksud tersebut, maka dilakukan pemetaan wilayah yang mengalami kerusakan, analisis vegetasi guna mengetahui struktur dan komposisi tumbuhan mangrove, dan persemaian buatan jenis Rhizophora sp dan Ceriops tagal. Sebagai data penunjang dilakukan pula pengamatan suhu udara (maksimum-minimum), suhu tanah, dan kelembaban nisbi.