Identifikasi morfologi batang dan pengujian sifat-sifat dasar kayu sawit(Elaeis guicensis jacq.) dengan penekanan pada sifat mekanis dan penggergajiannya
View/ Open
Date
1998Author
Hidayat, Ismail
Bakar, Edi Suhaimi
Rachman, Osly
Metadata
Show full item recordAbstract
Pertambahan jumlah penduduk Indonesia sekitar 2,5% per tahun mengakibatkan kebutuhan akan kayu untuk bangunan maupun untuk perabot rumah tangga terus meningkat. Kebutuhan bahan baku kayu sekitar 40 juta m³/tahun, sedangkan produksi kayu bulat dari hutan alam 22,5 juta m³/tahun selama PELITA VI dan akan terus menurun pada tahun-tahun berikutnya. Dengan demikian terjadi kekurangan pasokan kayu bulat dalam jumlah yang sangat besar. Salah satu cara untuk mengatasi kurangnya pasokan kayu adalah dengan menambah pasokan kayu dengan bahan lain yang potensinya cukup besar tetapi masih terbatas pemanfaatannya seperti kayu kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq.).
Kelapa sawit merupakan salah satu budidaya perkebunan yang penting. Buahnya diolah menjadi minyak goreng, yang saat ini terkenal sebagai pengganti minyak kelapa yang banyak mengandung kolesterol. Bagian lain dari kelapa sawit seperti sabut dan tempurungnya sudah mulai dimanfaatkan. Namun bagian batang yang merupakan volume terbesar dari kelapa sawit, sampai saat ini belum dimanfaatkan secara komersial. Hal ini disebabkan karena masih kurangnya penelitian, baik yang berhubungan langsung dengan batang kelapa sawit seperti penelitian sifat fisis, mekanis, kimia dan pengerjaan maupun penelitian tentang alat atau mesin yang cocok untuk mengolah kayu kelapa sawit tersebut....
Collections
- UT - Forestry Products [2377]