dc.description.abstract | Tujuan umum penelitian ini adalah mempelajari pendapatan dan konsumsi pangan rumahtangga petani kecil peserta Supra Insus (SI) dan Non Supra Insus (NSI). Penelitian dilakukan di WKPP Kapas VII, Kecamatan
Kapas, Kabupaten Bojonegoro, dari bulan April sampai Juli 1992. Data yang dikumpulkan terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara langsung meliputi data identitas rumahtangga, kegiatan usaha- tani, pendapatan, pengeluaran, perilaku makan dan konsumsi pangan. Data sekunder meliputi keadaan umum lokasi penelitian diperoleh dari monografi desa. Analisis statistik untuk mengetahui ada atau tidaknya
perbedaan: produksi padi per hektar, pendapatan, pengeluaran, konsumsi dan tingkat konsumsi antara petani SI dan NSI digunakan uji beda rata-rata dengan sebaran Z (Walpole, 1988) dan diolah dengan Program Paket Microstat. Penelitian menunjukkan bahwa program Supra Insus telah meningkatkan rata-rata produksi per hektar padi bersih sebesar 6,09 ton (petani SI) lebih besar dibanding petani NSI yaitu sebesar 4,45 ton, dengan uji statistik menunjukkan beda sangat nyata pada tingkat kepercayaan 95 persen. Namun adanya variasi yang cukup besar antar petani SI (koef. var. 32,2%) dan NSI (koef. var. 34,0%) menunjukkan masih perlu perbaikan manajemen usahatani. | id |