Evaluasi Elektrokardiogram Terapi Cairan pada Anak Babi (Sus scrofa) yang Diinduksi Sepsis
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi gambaran elektrokardiogram
pada terapi cairan anak babi (Sus scrofa) yang diinduksi sepsis. Hewan model
yang digunakan dalam penelitian ini adalah anak babi sebanyak 10 ekor, berumur
2-3 bulan dengan bobot badan 8-13 kg. Anak babi dibagi menjadi dua kelompok.
Kelompok A menerima resusitasi cairan koloid (modified fluid gelatin 4% / MFG
4%) dan kelompok B menerima resusitasi cairan kristaloid (ringer asetat malat /
RAM). Induksi sepsis dilakukan dengan menyuntikkan endotoksin Eschericia coli
melalui rute intravena hingga terjadi renjatan sepsis. Pemeriksaan EKG dilakukan
dua kali pada sebelum induksi sepsis dan setelah resusitasi cairan. Hasil EKG
mengindikasikan terjadinya pembesaran atrium kanan karena terdapat beberapa
gelombang P yang memiliki bentuk runcing dan tinggi. Modified fluid gelatin 4%
maupun RAM tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap hasil
gambaran EKG.
Kata kunci: elektrokardiografi, MFG 4%, RAM, resusitasi cairan, sepsis