dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuntikan intramuskuler bakteri Aeromonas hydrophila galur L38, L35 dan L31 terhadap gejala klinis dan gambaran darah lele dumbo (Clarias gariepinus) dewasa.
Untuk uji LD50 suspensi bakteri Aeromonas hydrophila galur L38, 135 dan L31 masing-masing dengan konsentrasi 106, 107 dan 108 cfu/ml, sedang untuk galur L31 selain menggunakan 3 konsentrasi diatas juga ditambah konsentrasi 104 dan 105 cfu/ml. Penyuntikan suspensi bakteri sebanyak 1.5 ml setiap ikan uji dilakukan terhadap 10 ekor ikan.
Untuk mengamati gambaran darah serta gejala klinis ikan uji, dilakukan penyuntikan suspensi bakteri ketiga galur sebanyak 1.5 ml per ikan terhadap 25 ekor ikan uji. Konsentrasi suspensi bakteri yang digunakan adalah 106, 107 cfu/ml dan 108 cfu/ml setiap galur sedangkan untuk ikan kontrol dengan larutan PBS. Pengamatan dilakukan setelah jam ke-3, 12, 24, 48, 120 dan jam ke-336, terhadap 3 ekor ikan uji setiap perlakuan. Gambaran darah yang diamati meliputi kadar Hb, hematokrit, jumlah eritrosit, jumlah leukosit serta diferensial leukosit. Sedang gejala klinis ikan uji tersebut meliputi nafsu makan, perubahan pada bekas suntikan serta organ dalam. Untuk memastikan ..dst | id |