Show simple item record

dc.contributor.advisorSinaga, Meity S.
dc.contributor.authorSitanggang, Tanty Joseva
dc.date.accessioned2024-03-20T02:54:48Z
dc.date.available2024-03-20T02:54:48Z
dc.date.issued2001
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/142534
dc.description.abstractPada kondisi alami, penyakit busuk pangkal batang (BPB) terjadi pada perkebunan tua, tanaman yang akan diremajakan yaitu umur 20-25 tahun. Semakin cepatnya epidemik penyakit BPB (G. boninense Pat.) di areal pertanaman kelapa sawit pada awal generasi peremajaan, menimbulkan kecurigaan adanya perubahan yang terjadi pada agroekosistem tanah terutama keanekaragaman mikroflora maupun mikrofauna yang mampu menekan patogennya. Oleh karena itu perlu dilakukan suatu penelitian yang bertujuan untuk menganalisis keragaman agens hayati dalam hal ini golongan bakteri yang bersifat antagonis terhadap G. boninense dari berbagai areal pertanaman kelapa sawit. Penelitian dilaksanakan di laboratorium Mikologi, Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Institut Pertanian Bogor. Sampel tanah berasal dari 18 areal pertanaman kelapa sawit yang berbeda umur dan tingkat epidemik penyakit BPB di Serang-Jawa Barat, Lampung-Sumatera dan Pematangsiantar-Sumatera Utara. Analisis sampel tanah meliputi isolasi bakteri antagonis dengan metode pengenceran, uji patogenesitas pada daun tembakau, uji antagonis in vitro antara G. boninense dengan bakteri yang berhasil diisolasi serta identifikasi bakteri antagonis dengan uji tumbuh pada media dan uji biokimia. Uji yang dilakukan ..dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcPlant Protectionid
dc.subject.ddcBacterial diseasesid
dc.titleInventarisasi dan identifikasi bakteri antagonis dari berbagai areal pertanaman kelapa sawit di Jawa Barat dan Sumatera terhadap Ganoderma boninense Pat.id
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record