Strategi Pengembangan Bisnis Teknologi dan Informasi (TI) PT Zoom Infotek Telesindo

Abstract

PT Zoom Infotek Telesindo (ZIT), sebagai distributor perangkat keras TI, berada dalam posisi strategis di tengah persaingan yang ketat dan dinamika eksternal yang tidak terelakkan. Menghadapi kondisi tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model bisnis, kondisi internal dan eksternal PT ZIT, serta merumuskan strategi bisnis yang baru. Penelitian ini dilakukan di PT ZIT, Bogor, pada periode Juni hingga Oktober 2023, dengan menggunakan data primer dan sekunder. Penelitian ini mengeksplorasi potensi pengembangan bisnis solusi TI sebagai fokus strategis untuk meningkatkan pendapatan, mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan, dan meningkatkan daya saing PT ZIT. Pemetaan model bisnis PT ZIT dalam kerangka Business Model Template Value Technology Distribution Technology (BMT VTDF) menjadi fokus analisis, termasuk model bisnis saat ini dan alternatif perbaikannya. Dalam mengidentifikasi keunggulan kompetitif, analisis internal dilakukan melalui wawancara dengan Direksi, manajer, dan supervisor, yang menyoroti kekompakan karyawan dan kualitas layanan sebagai kekuatan perusahaan. Faktor-faktor eksternal seperti politik, ekonomi, sosial, teknologi, lingkungan, dan hukum dijelaskan dalam analisis eksternal. Hal ini membantu untuk memahami pengaruh konteks operasional perusahaan dan hambatan masuk yang tinggi yang melibatkan kompleksitas hubungan dengan para pemangku kepentingan, terutama di sektor pemerintah. Strategi alternatif PT ZIT, terutama di sektor publik, dirancang untuk mencakup fokus pada kepuasan pelanggan, kemitraan yang kuat dengan distributor, penyesuaian produk secara berkala, perluasan jaringan komunikasi, dan peningkatan layanan purna jual. Implikasi manajerial yang ditemukan meliputi pembentukan tim Business Intelligent and Analytic Public Sector (BIAPS), perbaikan sistem pendataan pelanggan, dan strategi implementasi yang terukur. Dengan demikian, penelitian ini membahas tantangan dan peluang PT ZIT di tengah dinamika persaingan industri TI. Strategi yang diusulkan diharapkan dapat memperkuat posisi perusahaan di pasar sektor publik, menjaga kualitas layanan, dan berinovasi sesuai dengan perubahan kebutuhan pasar. Saran penelitian meliputi pengembangan analisis pemangku kepentingan dengan pendekatan interaktif dan penggunaan metodologi kuantitatif untuk memperkuat temuan, memberikan panduan bagi para peneliti dan pemangku kepentingan dalam menghadapi tantangan di masa depan.

PT Zoom Infotek Telesindo (ZIT), as an IT hardware distributor, is in a strategic position amidst intense competition and inevitable external dynamics. In the face of these conditions, this research aims to analyze the business model, internal and external conditions of PT ZIT, and formulate a new business strategy. This research was conducted at PT ZIT, Bogor, in the period June to October 2023, using primary and secondary data. This research explores the potential for IT solution business development as a strategic focus to increase revenue, achieve sustainable growth, and improve PT ZIT's competitiveness. The mapping of PT ZIT's business model within the Business Model Template Value Technology Distribution Technology (BMT VTDF) framework became the focus of analysis, including the current business model and alternative improvements. In identifying competitive advantages, internal analysis was conducted through interviews with the BOD, managers, and supervisors, highlighting employee cohesiveness and quality services as the company's strengths. External factors such as political, economic, social, technological, environmental, and legal are described in the external analysis. This helps to understand the influence of the company's operational context and the high barriers to entry involving the complexity of relationships with stakeholders, especially within the government sector. PT ZIT's alternative strategies, especially in the public sector, were designed to include a focus on customer satisfaction, strong partnerships with distributors, periodic product customization, expansion of communication networks, and improved after-sales service. Managerial implications found included the establishment of a Business Intelligent and Analytic Public Sector (BIAPS) team, improved customer data collection systems, and measurable implementation strategies. Thus, this research addresses PT ZIT's challenges and opportunities amidst the competitive dynamics of the IT industry. The proposed strategy is expected to strengthen the company's position in the public sector market, maintain service quality, and innovate according to changing market needs. Research suggestions include the development of stakeholder analysis with an interactive approach and the use of quantitative methodologies to strengthen the findings, providing guidance for researchers and stakeholders in facing future challenges.