dc.description.abstract | Krisan (Chrysanthemum morifolium Ramat) merupakan bunga potong dan tanaman pot yang bernilai ekonomi tinggi. Kerusakan oleh hama dan patogen seringkali menjadi faktor pembatas terhadap keberhasilan panen. Penyakit layu yang disebabkan oleh F. oxysporum dianggap cukup berbahaya. Cara pengendalian yang disarankan ahli fitopatologi, yang memberikan harapan adalah pengendalian hayati dengan agen antagonis P. fluorescens. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji keefektifan beberapa isolat bakteri P. fluorescens untuk mengendalikan F. oxysporum f. sp. chrysanthemi penyebab layu pada tanaman krisan.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Cendawan Patogen, Laboratorium Bakteri Patogen dan rumah kaca Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, IPB. Penelitian dilaksanakan pada bulan April 1995 sampai Mei 1996. Pengujian antagonis P. fluorescens terhadap F. oxysporum dilakukan baik secara invitro maupun secara invivo. Pengujian in- vitro dilakukan dengan metode biakan rangkap, uji perkecambahan spora dan uji penghambatan melalui mekanisme sianida. Pengujian secara invivo dilakukan menggunakan stek bibit berumur 3 minggu yang telah berakar. Parameter yang diamati antara lain intensitas serangan patogen, berat kering tanaman, populasi cendawan F. oxysporum dan bakteri P. fluorescens. ... | id |