dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi campuran minyak cengkeh, formalin, esens vanili, amoniak dan gula pasir sebagai pemikat lalat buah pada tanaman jambu biji.
Pemikat ditempatkan dalam perangkap yang dibuat dari botol air minum mineral plastik berukuran 500 ml. Perangkap tersebut kemudian digantungkan pada pertanaman jambu biji dengan tiga macam perlakuan dan satu kontrol.
Satu unit percobaan terdiri dari 16 pohon dengan jarak tanam 8m x 8m. Jumlah perangkap yang diujikan, yaitu 16, 9, dan 4 perangkap. Sebagai pembanding dalam menilai tingkat serangan, ada unit percobaan yang dibiarkan tanpa perangkap.
Pemikat yang digunakan ternyata cukup baik untuk memikat lalat buah, terutama imago betina Dacus dorsalis. Beberapa serangga dari berbagai famili lain juga ditemukan di dalam perangkap, kemungkinan karena tertarik pada salah satu bahan pemikat atau karena tidak sengaja terperangkap.
Perlakuan pemasangan 16 perangkap per unit percoba- an ternyata paling banyak memerangkap D. dorsalis, na- mun penekanan tingkat serangan yang dihasilkan tidak berbeda nyata dengan perlakuan 9 perangkap per unit per- cobaan. Penggunaan 9 perangkap per unit percobaan sudah cukup efisien dalam mengendalikan D. dorsalis pada pertanaman jambu biji. | id |