Show simple item record

dc.contributor.advisorSuwandi, Ruddy
dc.contributor.advisorSunarya
dc.contributor.advisorIbrahim, Bustami
dc.contributor.authorJaeroni, Akhmad
dc.date.accessioned2024-02-05T02:58:30Z
dc.date.available2024-02-05T02:58:30Z
dc.date.issued1988
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/137511
dc.description.abstractSebagai bahan pangan berprotein tinggi, ikan mempunyai peranan yang besar dalam menanggulangi masalah gizi, teruta- ma yang disebabkan karena kekurangan protein. Protein sa- ngat penting artinya dalam proses pertumbuhan dan mencerdas- kan kehidupan bangsa, karena fungsinya sebagai pembangun dan pengatur di dalam tubuh. Disamping sebagai sumber protein hewani yang baik ikan mengandung asam-asam amino esensial yang lengkap, juga merupakan sumber kalsium, fosfor, jodium dan vitamin A. Pembuatan Bubuk Protein Ikan dimaksudkan untuk mening- katkan penganekaragaman (diversifikasi) olahan ikan, seba- gai produk suplemen protein. Prinsip pembuatan Bubuk Protein Ikan (BPI) didasarkan pada penghilangan lemak dan air untuk mendapatkan konsentra- si protein yang tinggi. Penghilangan lemak dan air dilaku- kan dengan menggunakan etanol, pengepresan dan pemanasan. Daging ikan yang telah digiling, sebelum diekstraksi dalam etanol terlebih dahulu direndam dalam larutan kalsium klo- rida, baru kemudian ekstraksi dilakukan. Setelah ekstraksi, dilakukan pengepresan untuk menghilangkan etanol Hasil pengepresan dihancurkan kemudian dipanaskan. Setelah pema- nasan dilakukan penepungan. Rata-rata kandungan protein BPI dalam basis kering ada- lah sebesar 88,45 %. Kandungan tertinggi sebesar 95,79.% dan terendah sebesar 79,97 %. Dari hasil analisa sidik ra- gam perbedaan kandungan protein disebabkan oleh perlakuan beberapa jenis ikan, perendaman dalam larutan kalsium klori- da dan konsentrasi etanol Ketiga perlakuan itu tidak ber- interaksi mempengaruhi kandungan protein. Rata-rata kandungan lemak BPI dalam basis kering sebe- sar 2,16 %. Kandungan tertinggi sebesar 4,11 % dan terendah sebesar 0,41 %. Dari hasil analisa sidik ragam perbedaan kandungan lemak disebabkan oleh perlakuan beberapa jenis ikan, perendaman dalam larutan kalsium klorida dan konsentra- si etanol Ketiga perlakuan tersebut tidak berinteraksi mempengaruhi kandungan lemak…dstid
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcMempelajari pembuatan bubuk protein ikan ( BPI ) sebagai suplemen makanan berprotein tinggiid
dc.titleMempelajari pembuatan bubuk protein ikan ( BPI ) sebagai suplemen makanan berprotein tinggiid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record