Show simple item record

dc.contributor.advisorPranadji, Diah K.
dc.contributor.advisorKarsin, Emmy S.
dc.contributor.authorYuflida
dc.date.accessioned2024-02-01T03:42:40Z
dc.date.available2024-02-01T03:42:40Z
dc.date.issued2001
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/137097
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik anak dan keluarganya, membandingkan tingkat pengetahuan dan sikap tentang gizi & kesehatan, praktek konsumsi sarapan pagi (asal, alasan, frekuensi, jenis makanan, jenis zat gizi sarapan pagi) dan makanan jajanan selama di sekolah (frekuensi, jenis makanan, jenis zat gizi dan harga makanan jajanan), kandungan energi dan protein serta kontribusinya dari sarapan pagi dan makanan jajanan yang dikonsumsi anak selama di sekolah, dan faktor-faktor yang berhubungan dengan konsumsi energi dan protein sarapan pagi dan makanan jajanan yang dikonsumsi selama di sekolah antara anak sekolah di SD PMT-AS dan SD Non PMT-AS. Penelitian dilaksanakan pada dua SD yaitu SDN 48 Sungai Kamuyang Utara sebagai SD penerima PMT-AS (SD PMT-AS) dan SDN 25 Andaleh Bawah sebagai SD yang tidak menerima PMT-AS (SD Non PMT-AS) di Kecamatan Luhak Kabupaten Lima Puluh Kota Propinsi Sumatera Barat. Disain penelitian adalah cross sectional. Pengambilan contoh secara Purposif yaitu seluruh anak kelas 4 dan 5 SD. Jumlah contoh di SD PMT-AS sebanyak 46 orang dan di SD Non PMT-AS 40 orang. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner, dianalisis secara deskriptif dan statistik. Jumlah anak laki-laki (54,7%) lebih banyak daripada perempuan, dengan umur rata-rata 11 tahun. Besar uang jajan anak di SD PMT-AS berbeda nyata, dimana uang jajan anak di SD Non PMT-AS lebih banyak daripada di SD PMT-AS. Rata-rata uang yang digunakan anak khusus untuk membeli makanan jajanan di SD Non PMT-AS berjumlah Rp 680,00, sedangkan di SD PMT-AS Rp 323,90 dan juga menunjukkan perbedaan yang nyata. Pendidikan orangtua anak sebagian besar tamat SD dan jenis pekerjaan terbanyak ayah/wali adalah sebagai petani dan ibu tidak bekerja (rumah tangga). Rata-rata pendapatan per kapita keluarga di SD PMT-AS sebesar Rp 104.998,00 dan di SD Non PMT-AS sebesar Rp 104.447,00 dan tidak berbeda nyata. Besar keluarga berkisar antara 3-8 orang. Keluarga di SD PMT-AS seluruhnya selalu menyediakan sarapan pagi di rumah untuk anak, sedangkan di SD non PMT-AS kurang dari setengahnya yang selalu menyediakan sarapan pagi.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcNutritionid
dc.titlePengetahuan, sikap serta praktek konsumsi sarapan pagi dan makanan jajanan anak sekolah di SD PMT-AS dan SD non PMT-ASid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordpengetahuan giziid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record