Pembuatan Pupl Rayon Kayu Pinus Merkusi Jungh. et de Vriese Dalam Skala Pilot
Abstract
Penelitian ini dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama dilakukan dalam skala laboratorium untuk menca- ri kondisi pemasakan yang terbaik berdasarkan nilai viskositas pulp putih. Tahap kedua dilakukan dalam skala pilot berdasarkan. kondisi yang terbaik dalam ska- la laboratorium.
Sifat-sifat pulp rayon yang diuji meliputi: ren- demen pulp, bilangan permanganat, alfa selulosa, rutan dalam NaOH 18%, kelarutan dalam NaOH 10%, kela- kadar sari, kadar abu, kadar silika, kadar kalsium, kadar besi, viskositas pulp putih (CED), derajat putih dan kadar air.
Hasil pengamatan dalam skala laboratorium cang dengan menggunakan Rancangan Faktorial diran- 3 x 2 dengan dua kali ulangan. Sedangkan untuk skala pilot dilakukan analisis perbandingan dengan kriteria yang ada dalam Standar Industri Indonesia (SII. 1163 - 84).
Hasil penelitian dalam skala laboratorium menunjuk- kan bahwa pemasakan dengan kondisi alkali aktif 19% dan sulfiditas 27.5% mempunyai nilai viskositas terbaik ya- itu sebesar 5.65 mPa.s. Setelah dilakukan percobaan da- lam skala pilot, kondisi pemasakan tersebut menghasilkan nilai viskositas pulp putih yang lebih rendah yaitu 5.34 mPa.s.
Berdasarkan Standar Industri Indonesia (SII) untuk pulp rayon, hasil percobaan skala pilot menunjukkan bah- wa nilai-nilai alfa selulosa, kelarutan dalam NaOH 18%, kelarutan dalam NaOH 10%, kadar sari dan kadar air meme- nuhi standar; sedangkan nilai-nilai viskositas, kadar abu, kadar silika, kadar kalsium, kadar besi dan derajat putih tidak memenuhi standar….
Collections
- UT - Forestry Products [2391]