| dc.description.abstract | Secara umum penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara gaya pengasuhan yang diterapkan orang tua dengan tingkah laku nakal anak remaja. Secara khusus penelitian ini bertujuan untuk melihat karakteristik keluarga contoh, meliputi tipe keluarga, posisi anak, besar keluarga dan tingkat pendidikan orang tua, menganalisis hubungan karakteristik keluarga dengan gaya pengasuhan, menganalisis hubungan karakteristik keluarga dengan tingkah laku nakal dan menganalisis hubungan gaya pengasuhan dengan tingkah laku nakal.
Penelitian ini dilakukan di wilayah Jakarta Pusat yaitu di Sekolah Menengah
Umum (SMU) Muhammadiyah 2, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Taman Siswa
dan SMK PGRI 7. Pengambilan data dilaksanakan pada bulan Agustus sampai
dengan bulan Oktober 1998. Data yang diambil meliputi (1) karakteristik keluarga yang terdiri dari tipe keluarga, posisi anak, besar keluarga dan tingkat pendidikan orang tua (2) persepsi remaja tentang gaya pengasuhan yang diterapkan dalam keluarga dan (3) Kenakalan remaja
Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif dan statistik. Berdasarkan hasil survey didapatkan sebanyak 542 jumlah contoh dan hanya sebanyak 306 contoh diuji secara statistik. Analisis statistik yang dipergunakan dalam penelitian ini diantaranya: (1) Uji Chi-Square, digunakan untuk melihat hubungan tipe keluarga dengan gaya pengasuhan yang diterapkan orang tua (2) Uji T-test, digunakan untuk melihat adanya perbedaan karakteristik keluarga (tipe keluarga dan posisi anak) pada tingkah laku nakal remaja, (3) Uji Korelasi Spearman digunakan untuk melihat hubungan antara tingkat pendidikan orang tua dengan gaya pengasuhan, hubungan karakteristik keluarga (besar keluarga dan tingkat pendidikan orang tua) dengan tingkah laku nakal dan hubungan antara gaya pengasuhan yang diterapkan orang tua dengan tingkah laku nakal. | id |
