Show simple item record

dc.contributor.advisorSukandar, Dadang
dc.contributor.advisorDamayanthi, Evy
dc.contributor.authorSyirwan, Rosnidar
dc.date.accessioned2024-01-25T09:13:17Z
dc.date.available2024-01-25T09:13:17Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/136250
dc.description.abstractTujuan umum penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi kandungan formalin pada ayam potong serta mengetahui pengetahuan pedagang tentang keamanan pangan khususnya pengguna formalin di pasar tradisional kota Bogor. Tujuan Khusus adalah (1) mengetahui kandungan formalin pada ayam potong yang dijual di pasar tradisional, (2) menganalisis hubungan antara kandungan formalin dengan kekerasan tekstur secara analisis fisik, (3) menganalisis hubungan antara kandungan formalin dengan mutu organoleptik (warna, aroma, tekstur, dan kilap), (4) mempelajari karakteristik pedagang dan pengetahuan pedagang tentang keamanan pangan, dan (5) mengetahui hubungan antara karakteristik pedagang dengan pengetahuan pedagang tentang keamanan pangan (6) menganalisis hubungan antara pengetahuan keamanan pangan pedagang dengan kandungan formalin. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Zat Gizi, Laboratorium Pengolahan Pangan, dan Laboratorium Percobaan Makanan, Departemen Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor serta di tiga pasar tradisional di Bogor. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan April 2005 sampai bulan Agustus 2005. Penelitian dilakukan secara bertahap untuk mengetahui (1) kekerasan tekstur, (2) mutu organoleptik ayam baik yang mengandung formalin dan tidak mengandung formalin, (3) kadar air tiap kandungan formalin, (4) ada tidaknya formalin secara kualitatif dan kuantitatif yang terkandung pada masing-masing sampel, dan (5) karakteristik pedagang (nama, jenis kelamin, usia, pendidikan, dan lama berjualan) dan pengetahuan pedagang tentang keamanan pangan. Data yang dikumpulkan berupa data primer yang diperoleh dari analisis di laboraturium dan hasil wawancara di lapang dengan para pedagang. Data primer di laboratorium meliputi data kuantitatif (kadar formalin, kadar air, dan pengukuran tekstur secara analisis fisik) dan data kualitatif (analisis formalin, warna, aroma, tekstur, dan kilap). Seda ngkan data primer di lapang berupa karakteristik pedagang dan pengetahuan keamanan pangan pedagang. Pedagang yang diukur pengetahuannya adalah pedagang yang sampelnya dijadikan objek pada korelasi Pearson serta Spearmen. penelitian. Analisis statistik yang digunakan adalah analisis deskriptif dan uji Berdasarkan hasil penelitian jumlah pedagang yang dijadikan contoh pada penelitian ini adalah 30 orang dengan sampel sebanyak 60 daging dada utuh. Sebagian besar pedagang ayam (70%) pada tiga pasar tradisional kota Bogor yaitu pasar Bogor, pasar Gunung Batu dan pasar Anyar ada yang menggunakan dan tidak menggunakan formalin dengan kandungan yang berbeda-beda mulai dari 0-20,5 ppm. Kandungan formalin tertinggi terdapat pada pasar Bogor yaitu 20,5 ppm dan 17,2 ppm pada pasar Anyar. Pada pasar Gunung Batu tidak ditemukannya penggunaan formalin sebagai pengawet ayam. ...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcAyam potongid
dc.subject.ddcFormalinid
dc.subject.ddcJawa Baratid
dc.subject.ddcBogorid
dc.titleKeamanan pangan pada ayam potong yang ditinjau dari kandungan formalin di beberapa pasar tradisional Kota Bogorid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record