Analisis kesukaan habitat dan distribusi spesies-spesies ikan dari famili chaetodotidae di perairan Pulau Menjangan, Kawasan Taman Nasional Bali Barat, Bali
View/ Open
Date
2005Author
Siregar, Achis Martua
Zamani, Neviaty Putri
Iskandar, Budhi Hascaryo
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menginventarisasi genus karang dan menggambarkan profil terumbu karang berdasarkan persentase penutupan karang (genus), melihat tingkat kesukaan (preferensi) ikan Chaetodontidae terhadap tipe substrat dasar. Pengambilan data dilakukan pada tanggal 11-18 Maret 2004 di Pulau Menjangan, Kawasan Taman Nasional Bali Barat, Bali. Metode yang digunakan untuk pengambilan data karang dan pengisi substrat dasar adalah Metode Transek Garis Menyinggung (Line Intercept Tansect). Pengamatan dilakukan untuk dua tingkat kedalaman, yaitu kedalaman 3 dan 10 meter. Pengambilan data ikan dilakukan menggunakan Metode Sensus Visual (Underwater Visual Cencus).
Kondisi ekosistem terumbu karang dapat diduga melalui pendekatan persentase penutupan substrat dasar dan indeks mortalitas. Indeks keanekaragaman, keseragaman, dominansi dan kelimpahan digunakan untuk melihat struktur komunitas ikan karang. Indeks Bray-Curtis digunakan untuk mengelompokkan penyusun habitat substrat dasar, untuk pengelompokan spesies- spesies ikan Chaetodontidae dilakukan dengan menggunakan indeks Sorenson dan untuk melihat tingkat preferensi spesies-spesies ikan terhadap kelompok habitat adalah dengan menggunakan analisis Nodul berdasrkan indeks Konstansi (Cij) dan indeks Fidelitas (Fij).
Kondisi penutupan karang hidup yang diamati pada kedalaman 3 meter disemua stasiun tergolong dalam kategori sedang, sedangkan pada kedalaman 10 meter tergolong dalam kategori sedang dan baik. Jumlah genus karang yang ditemukan pada kedalaman 3 meter berkisar antara 12-19 jenis, sedangkan pada kedalaman 10 meter berkisar antara 16-27 jenis. Spesies-spesies ikan Chaetodontidae pada kedalaman 3 dan 10 meter tidak ada yang mendominasi oleh spesies tertentu, ini dapat dilihat dari kisaran nilai indeks keanekaragaman yang sedang, nilai indeks keseragaman yang tinggi dan indeks dominansi yang rendah. Pengelompokan habitat berdasarkan rata-rata indeks Bray-Curtis pada
kedalaman 3 dan 10 meter menghasilkan masing-masing dua kelompok habitat. Kelompok Habitat 1 adalah Stasiun 1, Stasiun 4 dan Stasiun 2, sedangkan kelompok Habitat 2 adalah Stasiun 3 (kedalaman 3 meter). Pada kedalaman 10 meter. kelompok Habitat 1 adalah Stasiun 1, Stasiun 3 dan Stasiun 4, sedangkan kelompok Habitat 2 adalah Stasiun 2. Pengelompokan spesies-spesies ikan berdasarkan indeks Sorenson pada kedalaman 3 dan 10 meter masing-masing menghasilkan empat kelompok habitat (pemotongan dendogram pada skala 0,65). Berdasarkan perhitungan indeks Konstansi dan indeks Fidelitas, kelompok spesies ikan yang mempunyai preferensi tinggi adalah kelompok Spesies Ikan 2 dan 3 yaitu pada kelompok Habitat 2 (Stasiun 3). Pada kedalaman 10 meter kelompok Spesies Ikan I dan 2 mempunyai tingkat preferensi yang tinggi terhadap kelompok Habitat 2 (Stasiun 2).