| dc.description.abstract | Cassia fistula Linn. merupakan salah satu jenis pohon kehutanan yng diketahui banyak manfaatnya. Selain produk kayu konstruksi dan tanin untuk bahan penyamak kulit berkualitas tinggi, tumbuhan ini juga mengandung khasiat pengobatan tradisional, antara lain sebagai obat urus- urus, luka yang dalam, malaria dan mencegah batu ginjal.
Jenis ini masih jarang sekali dibudidayakan dan pem- budidayaannya, termasuk di Kampus IPB Darmaga, ternyata mengalami gangguan karena serangan berat oleh serangga dan fungi. Informasi dan pengetahuan yang mendalam tentang jenis ini, khususnya aspek penyakit, akan sangat membantu keberhasilan pembudidayaannya.
Tumbuhan, dengan kemampuannya melakukan fotosintesis yang tinggi dan lingkungan mikro yang diciptakannya, meru- pakan sumber karbohidrat dan tempat tumbuh yang ideal bagi mikroflora seperti fungi. Interaksi ini dapat bersifat saling menguntungkan (simbiosis mutualisme) atau dapat juga merugikan dan menjadi penyebab penyakit pada tumbuhan inang (simbiosis parasitisme).
Perkembangan penyakit pada tumbuhan yang disebabkan oleh faktor biotik seperti fungi, tergantung pada tiga faktor yaitu sifat genetik tumbuhan, terutama daya tahan- nya terhadap serangan patogen; keganasan (virulensi) fungi dalam menimbulkan penyakit, terutama kemampuannya mempro- duksi enzim dan toksin; dan faktor kondisi lingkungan yang dapat mendukung atau menghambat perkembangan penyakit ter- sebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gejala dan perkembangan penyakit bercak daun pada Cassia fistula dan..dst | id |
