Rabies sebagai penyakit zoonosis serta usaha pencegahan dan pengendaliannya
Abstract
Rabies adalah suatu penyakit akut yang sudah sejak lama diketahui baik pada hewan maupun manusia dan selalu berakhir dengan kematian. Disebabkan oleh virus filterable yang bersifat neurotropic. Terdiri atas beberapa serotipe yang dapat diisolasi dari hewan mamalia, rodensia, serangga dan bahkan manusia (Keep, 1982).
Semua hewan berdarah panas peka terhadap infeksi rabies. Penyebaran dialam terjadi lewat berbagai jenis hewan seperti anjing, kucing, rubah, serigala, Jackal, kelelawar dan sebagainya. Setiap negara/daerah mempunyai epidemiologi yang berbeda untuk pemyebaran penyakit rabies, sehingga berbeda pula reservoir dan vektor utamanya (Sikes, 1975).
Infeksi penyakit paling banyak lewat gigitan hewan gila/tersangka gila, meskipun beberapa kasus terjadi bu kan lewat gigitan. Manusia merupakan jalan buntu (dead erd) terhadap penyebaran rabies meskipun beberapa pihak masih menyangsikan (Bisseru, 1972; Kaplan, 1977). ...