Show simple item record

dc.contributor.advisorSatria, Arif
dc.contributor.advisorHelmi, Alfian
dc.contributor.authorSyarifqi, Muhammad Riaz
dc.date.accessioned2024-01-19T07:48:33Z
dc.date.available2024-01-19T07:48:33Z
dc.date.issued2024-01
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135295
dc.description.abstractErosi Pantai menyebabkan beberapa masalah, mulai dari masalah lingkungan sampai terkikisnya ruang hidup masyarakat dan berkurangnya lahan pertanian, perkebunan, tambak, hingga hilangnya lahan pemukiman. Dampak erosi pantai berdampak luas pada kehidupan masyarakat membutuhkan adanya suatu penanganan atau memitigasi agar dampak yang ada tidak semakin parah. Sehingga dibutuhkan suatu kemampuan beradaptasi yang disebut kapasistas adaptif masyarakat agar kedepannya dampak buruk dari erosi pantai dapat diatasi atau dikurangi. Kapasitas adaptif masyarakat dalam menghadapi dampak erosi pantai dapat diukur berdasarkan lima aspek yaitu basis sumberdaya, institusi dan kedudukannya, pengetahuan dan informasi, inovasi, pengambilan keputusan yang cepat dan proaktif. Hubungan karakteristik individu dengan kapasitas adaptif dalam menghadapi erosi pantai diukur berdasarkan enam aspek karakteristik individu yaitu usia, jenis pekerjaan, tingkat pendidikan, pendapatan perbulan, lama tinggal, dan keikutsertaan dalam forum/ organisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak erosi pantai dan kapasitas adaptif masyarakat di Desa Pantai Bakti, Kabupaten Bekasi. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang didukung dengan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui kuesioner untuk data kuantitatif dan wawancara mendalam untuk data kualitatif. Responden pada penelitian ini berjumlah 61 orang yang mewakili 61 keluarga di lokasi penelitian. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa dampak erosi pantai dapat dibagi menjadi dua yaitu dampak fisik lingkungan dan dampak sosial ekonomi. Dampak lingkungan erosi pantai seperti pengikiran daratan, pengendapan pasir di muara sungai yang menyebabkan pendangkalan, menghilangnya tambak dan empang, bencana banjir menjadi lebih mudah terjadi, hilangnya pasir, dan rusaknya vegetasi di pesisir. Sedangkan dampak sosial ekonomi erosi pantai yaitu berkurangnya pendapatan, perubahan mata pencaharian, hilangnya fasilitas umum, dan perpindahan warga dari lokasi terdampak ke lokasi lain. Kapasitas adaptif masyarakat bervariasi setiap individunya, semakin tinggi kapasitas adaptif semakin tinggi juga adaptifitas dalam menghadapi erosi pantai. Hubungan yang signifikan antara karakteristik individu dan kapasitas adaptif hanya ditemukan pada hubungan karakteristik pendapatan dengan kapasitas adaptif basis sumberdaya dan pada hubungan karakteristik keikutsertaan dalam forum/ organisasi dengan kapasitas adaptif institusi dan kedudukan.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titleKapasitas Adaptif Masyarakat Pesisir Menghadapi Dampak Erosi Pantaiid
dc.title.alternativeAdaptive Capacity of Coastal Communities in Facing Coastal Erosion Impactsid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordErosi Pantaiid
dc.subject.keywordKapasitas Adaptifid
dc.subject.keywordMasyarakat Pesisirid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record