Show simple item record

dc.contributor.advisorKuntjoro
dc.contributor.authorLubis, Indah Kancana
dc.date.accessioned2024-01-19T07:00:21Z
dc.date.available2024-01-19T07:00:21Z
dc.date.issued2005
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135269
dc.description.abstractmilil Masyarakat Indonesia sebagian besar mendiami wilayah pedesaan yaitu sekitar 80 persen, dimana mata pencaharian mereka sebagian besar adalah bertani. Salah satu ciri yang sangat identik dengan masyarakat pedesaan Indonesia adalah permodalan yang lemah. Petani menghadapi kesulitan, disatu sisi petani harus meningkatkan produktivitasnya yang secara tidak langung juga meningkatkan pendapatannya namun disisi lain dalam peningkatan produktivitas itu petani harus mengeluarkan biaya-biaya produksi. Adanya permodalan yang lemah dan sumber dana dari luar sangat sulit untuk diperoleh telah membuat semakin sulitnya usaha- usaha untuk meningkatkan pendapatan dan taraf hidup mereka. Oleh sebab itu, ketersediaan kredit program pertanian adalah sangat diperlukan. Mulai tahun 2000 telah diluncurkan skim kredit baru yaitu Kredit Ketahanan Pangan (KKP). KKP merupakan fasilitas permodalan yang diberikan kepada petani atau kelompok tani untuk membiayai usaha tani intensifikasi padi, palawija, pengadaan pangan, tebu rakyat dan perikanan. Tujuan penyelenggaraan KKP adalah untuk peningkatan ketahanan pangan nasional dan sekaligus peningkatan pendapatan petani dan peternak, melalui penyediaan kredit investasi atau modal kerja dengan tingkat bunga yang terjangkau. Kredit yang disalurkan diharapkan dapat menjangkau kelompok sasaran secara luas dan tersalur efektif. Adanya kredit memungkinkan terjadinya perbaikan produktifitas yang dicapai dibandingkan dengan tanpa kredit. Berdasarkan identifikasi yang dikemukakan di atas maka penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penyaluran kredit baik dari sisi bank maupun sisi pengguna kredit yaitu petani tebu, mendeskriptifkan pelaksanaan dan pemanfaatan kredit serta mengukur besarnya pemanfaatan KKP dalam penggunaan faktor-faktor produksi, sehingga perlu menganalisis faktor- faktor yang mempengaruhi produksi usahatani. Selain itu penelitian ini juga bertujuan mengidentifikasi seberapa besar peningkatan produksi petani tebu dengan adanya KKP tersebut dan pendapatannya sekarang...id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.subject.ddcKreditid
dc.subject.ddcKetahanan panganid
dc.subject.ddcJawa Tengahid
dc.subject.ddcSoloid
dc.titleAfektivitas penyaluran kredit ketahanan pangan dan analisis pendapatan petani pengguna kredit : studi kasus pada petani tebu anggota koperasi Madusari, pabrik gula Tasikmadu Karanganyar, Soloid
dc.typeUndergraduate Thesisid


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record