Uji Kualitas Biourin Sapi dengan Penambahan Kerabang Telur terhadap Performa Tanaman Sawi (Brassica Juncea L.)

Abstract

Kualitas biourin dapat ditingkatkan melalui penambahan kerabang telur karena dapat meningkatkan penyerapan unsur hara oleh tanaman. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kualitas biourin terbaik dari beberapa formula penambahan kerabang telur serta pengaruhnya terhadap tanaman sawi. Biourin yang digunakan dalam penelitian ini adalah urin sapi, temulawak, kunyit, jahe dan molasess. Ada empat jenis biourin yang dibuat yaitu biourin dengan campuran 100% biourin + 0% kerabang telur (P0), campuran 75% biourin + 25% kerabang telur (P1), campuran 50% biourin + 50% kerabang telur (P2) dan campuran 25% biourin. + 75% kerabang telur (P3). Uji tanam dilakukan dengan mengukur tinggi tanaman, jumlah daun dan berat basah pada tanaman sawi yang diberikan perlakuan penambahan sampel kerabang telur (P1, P2 dan P3) serta kontrol (P0) dengan 3 kali pengulangan. Kandungan kimia yang diuji adalah nilai N, P dan K. Hasil yang didapat adalah sebagian besar biourin mengandung makronutrien yang belum memenuhi standar namun mampu menghasilkan tinggi tanaman, jumlah daun dan berat basah tanaman sawi yang lebih besar dibandingkan kontrol.