dc.contributor.advisor | Munandar, Jono Mintarto | |
dc.contributor.author | Saputri, Dea Ayu | |
dc.date.accessioned | 2024-01-18T23:45:45Z | |
dc.date.available | 2024-01-18T23:45:45Z | |
dc.date.issued | 2024 | |
dc.identifier.uri | http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/135181 | |
dc.description.abstract | UMK batik tulis merupakan salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi di
daerah namun sebagian besar pelaku UMK belum bisa memasarkan produknya
secara maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor
internal dan eksternal lingkungan bisnis usaha mikro Batik Tulis El Java
Pekalongan dan usaha kecil Batik Tulis Wardah Banjarnegara menggunakan
matriks IFE, EFE, merumuskan alternatif menggunakan matriks SWOT,
mengambil prioritas keputusan melalui Analysis Network Process (ANP), dan
merencanakan model bisnis dengan Business Model Canvas (BMC). Hasil
penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwa usaha mikro Batik Tulis El Java
Pekalongan perlu menerapkan 4 prioritas strategi yaitu memanfaatkan pelatihan
digitalisasi, memanfaatkan pelatihan manajemen bisnis, melakukan pengembangan
desain motif, dan mendirikan galeri batik tulis. Sedangkan usaha kecil Batik Tulis
Wardah Banjarnegara perlu menerapkan 4 prioritas strategi yaitu menambah
karyawan yang memiliki kompetensi di bidang IT, meningkatkan kualitas dan
keunggulan, memanfaatkan pelatihan digitalisasi, dan mengembangkan media
sosial. | id |
dc.description.abstract | Batik tulis MSMEs are one of the drivers of economic growth in the region,
but most MSMEs actors have not been able to market their products optimally. The
purpose of this research is to identify internal and external factors in the business
environment of Batik MSMEs El Java Pekalongan and Batik Wardah Banjarnegara
MSMEs using a factor evaluation matrix. internal and external (IFE, EFE),
formulate alternatives using the SWOT matrix, prioritize decisions through the
Analysis Network Process (ANP), and plan a business model with the Business
Model Canvas (BMC). From the results of this study, it can be concluded that Batik
El Java Pekalongan needs to implement 4 priority strategies, namely utilizing
digitalization training, utilizing business management training, developing motif
designs, and establishing a batik gallery. Meanwhile, Batik Wardah Banjarnegara
needs to implement 4 strategic priorities namely adding employees who have
competence in the field of IT, improving quality and excellence, utilizing
digitalization training, and developing social media. | id |
dc.language.iso | id | id |
dc.publisher | IPB University | id |
dc.title | Analisis Strategi Pengembangan UMK Batik Tulis dengan Pendekatan Business Model Canvas dan ANP-SWOT | id |
dc.title.alternative | Analysis of Batik UMK Development Strategies with the Business Model Canvas Approach and ANP-SWOT | id |
dc.type | Undergraduate Thesis | id |
dc.subject.keyword | ANP-SWOT | id |
dc.subject.keyword | batik industry | id |
dc.subject.keyword | BMC | id |
dc.subject.keyword | MSMEs | id |