PEMBERDAYAAN MASYARAKAT UNTUK IMPLEMENTASI MITIGASI BENCANA DI KOTA SUKABUMI-JAWA BARAT
Abstract
Provinsi yang terkena bencana alam paling banyak adalah Jawa Barat, yakni 823 kejadian
atau 23,3% dari peristiwa bencana alam nasional. lokasi rawan bencana yang dapat datang
sewaktu-waktu dan menyebabkan tertutupnya akses untuk mendapatkan makanan. Kota
Sukabumi merupakan salah satu ang rawan bencana, dan penduduk usia balita yang cukup
terdampak dan membutuhkan pangan darurat (food emergency), namun dalam intervensi
pangan saat bencana, selain mempertimbangkan aspek teknis seperti pangan cepat dan
mudah diproduksi, berbahan baku local dan cukup gizi, juga mempertimbangkan aspek
sosiologi (Budaya local-kebiasaan lokal). Perlu dilakukan pemberdayaan Masyarakat dalam
mitigasi bencana, Dimana program yang mencakup Training and Capacity Building,
Infrastructre and Facility, and Food Emergency, akan dapat menduduk kemandirian
Masyarakat dan berkesinambungan.