| dc.description.abstract | Infeksi virus SARS-CoV-2 (Severe acute respiratory syndrome Corona
Virus 2) menyebabkan masalah kesehatan serius di seluruh dunia. Virus tersebut
telah menginfeksi jutaan orang melalui beberapa jalur umum, termasuk transmisi
langsung, yang menyebabkan penyakit COVID-19 (Coronavirus Disease 2019)
serta memicu terjadinya imunopatologi. Vaksin yang efektif dan bahan antiviral
dibutuhkan untuk mencegah mortalitas. Salah satu bahan antiviral yang potensial
melawan virus tersebut adalah laktoferin susu sapi (bLf). Penelitian ini bertujuan
mengkaji potensi bLf terhadap sistem imun pengidap COVID-19. Data yang
digunakan pada penelitian ini merupakan data sekunder yang berasal dari berbagai
literatur atau sumber yang valid dan diterbitkan pada kurun waktu 10 tahun terakhir
(2013-2023). Data tersebut dianalisis menggunakan metode tinjauan pustaka. Hasil
penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh laktoferin susu sapi pada pengidap
COVID-19, terutama pada pengidap yang memasuki fase awal infeksi. Pemberian
laktoferin susu sapi terhadap pengidap COVID-19 pada fase menengah hingga
akhir infeksi tidak berpengaruh terhadap percepatan kesembuhan pengidap. | id |
