Show simple item record

dc.contributor.advisorSaharjo, Bambang Hero
dc.contributor.authorGibran, Muhammad Khalil
dc.date.accessioned2023-12-19T03:46:35Z
dc.date.available2023-12-19T03:46:35Z
dc.date.issued2023
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/133005
dc.description.abstractPermasalahan yang sering terjadi setiap tahunnya di Indonesia yaitu kebakaran hutan dan lahan khususnya pada musim kemarau. Pengendalian kebakaran hutan dan lahan telah dilakukan melalui kegiatan pemadaman konvensional untuk mencegah dan mengurangi meluasnya api yang membakar lahan dengan bahan utama yakni air. Fakta lapangan menunjukkan bahwa diperlukan inovasi atau metode baru dalam meningkatkan efisiensi pemadaman kebakaran hutan dan lahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peluang penggunaan gel dalam pemadaman kebakaran hutan dan lahan. Prosedur kerja dalam penelitian ini meliputi tahap persiapan, pengovenan, pembakaran, serta pengamatan dan evaluasi. Bahan yang diteliti adalah berbagai macam tipe bahan bakar meliputi bahan bakar serasah daun jarum, serasah daun lebar, dan serasah tumbuhan bawah serta Gel Pack Extinguishing Agent (GPEA) sebagai penahan api dengan dosis 0g/100ml air, 1g/100ml air, 2g/100ml air, dan 3g/100ml air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya perbedaan signifikan untuk setiap penambahan dosis gel pada 100ml air. Secara efisien dosis yang dianjurkan pada bahan bakar serasah daun jarum adalah 1g/100ml air, untuk serasah daun lebar adalah 2g/100ml air, dan untuk serasah tumbuhan bawah adalah 1g/100ml air.id
dc.description.abstractOne of the recurring issues in Indonesia every year is forest and land fires, especially during the dry season. Fire control in forests and land has traditionally been carried out through conventional firefighting activities to prevent and reduce the spread of fires, primarily using water. Field observations indicate the need for innovation or new methods to enhance the efficiency of forest and land fire control. This research aims to explore the potential of using gel in forest and land fire suppression. The research procedure includes preparation, burning, observation, and evaluation stages. The materials studied include various types of fuels, such as needle-leaf litter, broad-leaf litter, and understory litter, as well as Gel Pack Extinguishing Agent (GPEA) as a fire suppressant with doses of 0g/100ml water, 1g/100ml water, 2g/100ml water, and 3g/100ml water. The results of the study indicate a significant difference for each additional dose of gel in 100ml of water. The recommended efficient dose for needle-leaf litter is 1g/100ml water, for broad-leaf litter is 2g/100ml water, and for understory litter is 1g/100ml water.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePeluang Penggunaan Gel dalam Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahanid
dc.title.alternativeOpportunities for the Use of Gel in Forest and Land Fires Controlid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordForest and Land firesid
dc.subject.keywordGel Pack Extinguishing Agentid
dc.subject.keywordExtinction Methodid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record