Show simple item record

dc.contributor.advisorSunarti, Euis
dc.contributor.authorAlin, Mulki Nur
dc.date.accessioned2023-11-20T06:40:59Z
dc.date.available2023-11-20T06:40:59Z
dc.date.issued2023-11-20
dc.identifier.urihttp://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/132474
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh karakteristik responden, pengetahuan kualitas pernikahan, kesiapan berkeluarga, dan preferensi usia menikah mahasiswa. Penarikan responden menggunakan teknik convenience sampling. Data dikumpulkan dengan menyebar kuesioner online dan diperoleh 132 Mahasiswa IPB yang telah menempuh studi S1 lebih dari 2 tahun. Uji beda menunjukkan bahwa indeks kesiapan berkeluarga laki-laki lebih tinggi dari perempuan. Perempuan memiiki preferensi usia ideal dan siap menikah lebih muda dari laki-laki. Hasil uji hubungan menunjukkan bahwa pengetahuan kualitas pernikahan memiliki hubungan yang positif dengan kesiapan berkeluarga. Pengetahuan kualitas pernikahan berhubungan positif dengan kesiapan berkeluarga, namun berhubungan negatif dengan preferensi usia menikah. Kesiapan berkeluarga berhubungan negatif dengan usia siap menikah, dan usia ingin menikah. Pendidikan orang tua berhubungan negatif dengan kesiapan berkeluarga dan preferensi usia menikah. Hasil penelitian menunjukkan semakin tinggi pengetahuan kualitas pernikahan maka semakin tinggi kesiapan berkeluarga, namun semakin rendah preferensi usia menikah. Temuan penelitian ini hanya berlaku bagi mahasiswa dengan kelompok usia 19 hingga 23 tahun.id
dc.description.abstractThis research aims to analyze the influence of respondent characteristics, knowledge of marital quality, family readiness, and age preference for marriage among university students. Respondents were selected through convenience sampling, and data were collected via online questionnaires from 132 IPB University students who had completed at least two years of their undergraduate studies. Differential analysis revealed that the family readiness index for males was significantly different and higher than females. Additionally, females exhibited a preference for an ideal marriage age and expressed readiness for marriage at a younger age compared to males. Knowledge of marital quality was positively associated with family readiness but negatively linked to age preferences for marriage. Family readiness was negatively related to the age at which individuals were ready for marriage and their desired marriage age. Parental education showed a negative association v with family readiness and age preferences for marriage. The findings of this study highlight that a higher level of knowledge regarding marital quality corresponds to increased family readiness but lower age preferences for marriage. These results are particularly pertinent to university students within the age group of 19 to 23 years.id
dc.language.isoidid
dc.publisherIPB Universityid
dc.titlePengaruh Pengetahuan Kualitas Pernikahan dan Kesiapan Berkeluarga terhadap Preferensi Usia Menikah pada Mahasiswaid
dc.title.alternativeThe Influence of Marital Quality Knowledge and Family Readiness on Age Preference for Marriage among College Studentsid
dc.typeUndergraduate Thesisid
dc.subject.keywordDewasa awalid
dc.subject.keywordkesiapan berkeluargaid
dc.subject.keywordpengetahuan kualitas pernikahanid
dc.subject.keywordperbedaan jenis kelaminid
dc.subject.keywordpreferensi usia menikahid
dc.subject.keywordage preference for marriageid
dc.subject.keywordfamily readinessid
dc.subject.keywordgender differencesid
dc.subject.keywordmarriage quality knowledgeid
dc.subject.keywordyoung adultid


Files in this item

Thumbnail
Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record