| dc.description.abstract | Pengelolaan kualitas air dan penggunaan padat tebar dalam kegiatan budidaya khususnya kegiatan budidaya udang vaname perlu diperhatikan karena mempunyai kaitan yang erat dengan peningkatan produksi. Penelitian ini bertujuan menganalisis korelasi kualitas air terhadap kinerja produksi udang vaname Litopenaeus vannamei dengan padat tebar yang berbeda pada musim hujan di BPBAP Takalar. Petakan yang digunakan untuk melakukan penelitian berjumlah 8 petak, yaitu petak A1, A2, A3, A4 dan B1, B2, B3, B4. Petakan A1, A2, A3, A4 masing-masing memiliki luas kolam sebesar 1000 m2 dengan padat tebar 170 ekor m-2, sedangkan petakan B1, B2, B3, B4 memiliki luas kolam sebesar 382-624 m2 dengan padat tebar berkisar 30-90 ekor m-2. Parameter yang diukur pada penelitian ini yaitu Laju Pertumbuhan Bobot Harian (LPBH), Tingkat Kelangsungan Hidup (TKH), Rasio Konversi Pakan (RKP), dan parameter kualitas air (Fisika, Kimia, Biologi). Hasil uji korelasi kualitas air terhadap parameter kinerja produksi menunjukkan bahwa parameter kualitas air pH sore, suhu pagi, suhu sore, DO sore, salinitas, alkalinitas, nitrit, dan total bakteri berhubungan secara signifikan terhadap TKH. Parameter kualitas air pH sore, suhu pagi, suhu sore, DO sore, salinitas, nitrit, dan total bakteri berhubungan secara signifikan terhadap RKP. Sedangkan, korelasi parameter kualitas air terhadap LPBH tidak memiliki hubungan secara signifikan. | id |
