Induksi Maturasi Calon Induk Ikan Patin Siam Pangasianodon hypophthalmus di Luar Musim Pemijahan dengan Kombinasi Hormon Pregnant Mare Serum Gonadotropin (PMSG) dan Antidopamin
View/ Open
Date
2015Author
Islami, Muhammad Faiz
Sudrajat, Agus Oman
Soelistyowati, Dinar Tri
Metadata
Show full item recordAbstract
Budidaya ikan patin siam memiliki kendala pada ketersediaan benih yang
sulit di musim kemarau disebabkan oleh minimnya induk ikan patin siam yang
matang gonad. Penelitian ini bertujuan menginduksi dan mempersingkat waktu
pematangan gonad di luar musim pemijahan dengan menggunakan kombinasi
hormon PMSG dan antidopamin. Penelitian menggunakan metode rancangan acak
lengkap, terdiri atas 4 perlakuan dengan masing-masing 10 kali ulangan diinduksi
dengan hormon secara intramuskuler, interval penyuntikan setiap 2 minggu. Dosis
yang diberikan adalah PMSG 0 IU/kg ikan + antidopamin 10 μg/kg ikan, PMSG 5
IU/kg ikan + antidopamin 10 μg/kg ikan, PMSG 10 IU/kg ikan + antidopamin 10
μg/kg ikan, dan kontrol menggunakan larutan fisiologis. Hasil terbaik ditunjukkan
oleh perlakuan PMSG 10 IU/kg ikan + antidopamin 10 μg/kg ikan dengan
menghasilkan persentase matang gonad mencapai 100% populasi dengan TKG IV
dalam waktu 6 minggu (3 kali penyuntikan), sedangkan pada kontrol hanya 30%
matang gonad dalam waktu 8 minggu. Kombinasi hormon PMSG dan antidopamin
dapat menginduksi percepatan pematangan gonad calon induk ikan patin siam di
luar musim pemijahan. Hal ini memberikan harapan produksi induk matang gonad
dan benih ikan patin dapat dilakukan sepanjang tahun.
Collections
- UT - Aquaculture [1988]