Frekuensi Pemupukan Kompos Tanaman Kedelai terhadap Pertumbuhan Bibit Sentang (Azadirachta excelsa (Jack) M. Jacobs)
View/ Open
Date
2015Author
Rahmawathi, Arifa Mulyesthi
Wijayanto, Nurheni
Metadata
Show full item recordAbstract
Jenis yang belum banyak dikenal di pasaran salah satunya yaitu Azadirachta
excelsa (Jack) M. Jacobs dengan nama dagang sentang. Pupuk sebagai unsur hara
tambahan diberikan pada bibit untuk menghasilkan kualitas yang tinggi. Bahan
alami dapat dijadikan untuk pupuk organik, salah satunya berasal dari sisa hasil
panen tanaman semusim kedelai. Sisa hasil panen kedelai dapat dibuat pupuk
kompos. Penelitian ini untuk menguji frekuensi pemupukan kompos tanaman
kedelai terhadap pertumbuhan bibit sentang dan membandingkannya dengan
pemberian pupuk kandang sapi. Frekuensi pemupukan yang dilakukan dengan
jangka waktu 1 minggu, 2 minggu, 3 minggu, dan 4 minggu sekali selama 12
minggu. Hasil penelitian menunjukkan pemberian pupuk kompos tanaman kedelai
pada bibit sentang dengan 2 minggu sekali memberikan pengaruh nyata pada
parameter pertumbuhan tinggi, diameter, berat basah total, berat kering total, dan
nisbah pucuk akar
Collections
- UT - Silviculture [1361]