Pengaruh infeksi ganda meloidogyne incognita dan cucumber mosaic virus (CMV) terhadap tomat (lycopersicum esculentum Mill.)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengevalusi pengaruh infeksi ganda M.. incognita dan Cucumber Mosaic Virus terhadap pertumbuhan dan produksi tomat.
lnokulum M. incognita didapatkan dari hasil biakan pada tanaman tomat. Larva instar ke- 2 M.
incognita digunakan sebagai sumber inokulum, sedang inokulum CMV didapatkan dari tanaman Nicotiana glutinosa yang terserang CMV. CMV diperbanyak pada tanaman N. glutinosa yang
diinokulasikan secara mekanik dengan cairan perasan.
Penelitian ini disusun dengan menggunakan rancangan acak lengkap faktorial dengan dua faktor.
Faktor pertama adalah kerapatan populasi awal M. incognita yang terdiri alas empat taraf, yaitu 0 larva M. incognita instar ke-2 (L-2) (No), 500 L-2 (N1), 1000 L-2 (N₂), dan 2000 L-2 (N3) per tanaman.
Faktor kedua adalah inokulasi CMV yang terdiri atas dua taraf, yaitu tidak inokulasi (Vo) dan
diinokulasi (V1). Dengan demikian, terdapat delapan kombinasi perlakuan, dan tiap perlakuan
terdiri atas empat ulangan, dan tiap ulangan terdiri alas tiga tanaman.
Tingkat kerapatan populasi awal M. incognita berpengaruh terhadap tingkat pertumbuhan relatif
tanaman, susut bobot buah, dan intensitas serangan M. incognita. Makin tinggi tingkat kerapatan
populasi awal M. incognita maka tingkat pertumbuhan relatif tanaman dan bobot buah tomat
makin menurun, sedang intensitas serangan M. incogriita makin meningkat kendati peningkatan
tersebut tidak selalu proporsional dengan peningkatan kerapatan populasi awal M. incognita.
lnteraksi antara inokulasi M. incognita dan inokulasi CMV hanya terjadi pada tingkat pertumbuhan
relatif tanaman dan menunjukkan interaksi antagonistik, itupun hanya ierjadi pada kerapatan
populasi awal 1000 L-2.
Collections
- UT - Plant Protection [2362]