Variasi DNA Tetragonula laeviceps dan T. reepeni berdasarkan gen Cytochrome Oxidase 1 (CO1)
View/ Open
Date
2016Author
Ludiro, Faishal Rahman
Raffiudin, Rika
Widjaja, Mochammad Chandra
Metadata
Show full item recordAbstract
Tetragonula (Apidae: Meliponinae) adalah salah satu lebah eusosial yang tidak memiliki sengat (stingless bee) dan memiliki peranan sebagai polinator pada tanaman. Wilayah distribusi Tetragonula di Indonesia sangat luas meliputi Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Identifikasi morfologi selama ini digunakan untuk mengetahui keanekaragaman Tetragonula, sehingga diperlukan analisis pendukung morfologi yakni analisis molekuler dengan menggunakan penanda molekuler gen CO1. Penelitian ini bertujuan mempelajari variasi gen CO1 dan menganalisis kekerabatan pada T. laeviceps asal Bogor, Pandeglang dan Jambi. Sekuen nukleotida gen CO1 hasil penelitian dilakukan analisis bioinformatika dan dibuat konstruksi pohon filogeni menggunakan metode Maximum Parsimony. Penelitian ini menghasilkan sekuen gen CO1 lebah Tetragonula berkisar antara 709-743 pb dan 236-247 asam amino dugaan. Alignment 699 pb sekuen antara T. laeviceps, T. reepeni, T. amalthea dan Melipona bicolor (outgroup) menunjukkan adanya variasi nukleotida sebanyak 192 pb dan 477 pb bersifat conserve. Hal yang menarik adalah terdapat 24 pb yang bervariasi dengan perubahan pada 2 asam amino dugaan antara T. laeviceps asal Bogor dengan T. laeviceps asal Pandeglang.
Collections
- UT - Biology [2145]