Perbandingan pertumbuhan dan kelangsungan hidup fragmen karang transplantasi jenis Acropora pulchra dan montipora digitata pada kerangka biorock dan non-biorock di Tanjung Lesung, Banten

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem biorock terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup fragmen karang transplantasi jenis Acropora pulchra dan Montipora digitata. Penelitian dilakukan di Tanjung Lesung Resort, Banten. Pengambilan data dilakukan sebanyak empat kali selama bulan Oktober 2007-Januari 2008. Lokasi pengamatan dibagi menjadi 2 stasiun, yaitu stasiun Biorock (06o28’41,9” LS - 105o30’30,2” BT) dan stasiun Non Biorock (06o28’42,7” LS-105o30’30,7” BT). Penelitian dilakukan dengan mengamati panjang, lebar, dan jumlah cabang serta jumlah fragmen kedua jenis karang pada kedua stasiun . Parameter fisika-kimia perairan yang diukur meliputi suhu, salinitas, kecerahan dan pH perairan. Peralatan yang digunakan selama penelitian di lapangan antara lain Global Positioning System (GPS), Termometer, Refraktometer, Secchi Disk, Kertas pH, Kamera Underwater, peralatan SCUBA diving, alat tulis bawah air, dan kaliper. Kondisi lingkungan berada pada kisaran nilai kondisi optimum untuk pertumbuhan karang. Pada akhir pengamatan kelangsungan hidup Acropora pulchra pada kerangka non biorock (83.33%) lebih tinggi dibandingkan pada kerangka biorock (66.67%), sedangkan fragmen karang jenis Montipora digitata di kedua kerangka tidak berbeda yaitu 83.33%. Secara umum, transplantasi yang dilakukan dikatakan berhasil jika dilihat dari nilai persentase sintasan yang berada di atas 50%...