dc.description.abstract | Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam, termasuk dalam jenis bunga-bungaan. Bunga Potong merupakan salah satu jenis dari produk holtikultura yang mempunyai nilai ekonomis yang cukup tinggi, salah satu jenisnya adalah bunga potong Gerbera. Kualitas dan mutu bunga adalah faktor yang mempengaruhi harga jual bunga potong. Salah satu penanganan pasca panen yang penting untuk diperhatikan adalah pengawetan dan penyimpanan. Pengawetan yang sering dilakukan terhadap bunga potong adalah dengan pemberian larutan pulsing. Perlakuan pulsing adalah perendaman segera setelah bunga dipotong yang disertai dengan pemberian larutan sebagai pengawet (larutan pulsing) selama bunga dalam keragaan yang bertujuan untuk memperpanjang vase life bunga. Penggunaan larutan pulsing sebagai zat pengawet harus mempunyai tiga unsur yaitu pertama mengandung gula (karbohidrat), sebagai sumber energi untuk melakukan respirasi dan aktivitas kehidupan bunga potong yang telah terpisah dari induknya, kedua mengandung bakterisida sebagai penghambat pertumbuhan mikroba yang dapat menyumbat batang dimana pada penelitian ini digunakan AgNO3, dan ketiga mengandung senyawa pengasam (Acidifying agent) yang diperlukan untuk menurunkan pH serta mengefektifkan penyerapan larutan. Di samping itu dilakukan juga perlakuan pre cooling yang berfungsi menurunkan suhu lapang. Selain itu bunga harus disimpan pada suhu rendah supaya umur bunganya menjadi lebih panjang, karena pada suhu rendah enzim-enzim yang bekerja pada proses respirasi tidak aktif sehingga mengakibatkan proses pematangan menjadi lebih lambat dan masa kesegaran bunga pun menjadi lebih lama. | id |