| dc.description.abstract | Kegiatan pengolahan tanah bertujuan untuk memperbaiki sifat fisik tanah yang baik bagi pertumbuhan tanaman. Karenanya, jika pengolahan tanah tidak dilakukan dengan tepat mengakibatkan turunnya produktivitas tanaman. Semakin padat tanah, maka semakin berkurang ruang pori tanah sehingga ruang yang tersedia untuk air dan udara semakin sempit. Pemadatan tanah dapat merugikan usaha pertanaian karena mengurangi aerasi tanah, memperlambat drainase dan menghambat pertumbuhan akar tanaman.
Gelombang ultrasonik sering kali digunakan untuk melakukan pengukuran kedalaman laut atau pemetaan profil daratan. Namun, penggunaannya secara khusus dalam penentuan bulk density tanah masih belum dikembangkan. Sehingga bukan suatu hal yang tidak mungkin apabila dengan menggunakan metode ini dapat menentukan kepadatan tanah. Keberhasilan penggunaan metode ini lebih lanjut dapat menjanjikan hasil pendugaan yang lebih mudah, cepat, dan akurat serta sifatnya yang non destructive.
Tujuan dari penelitian ini adalah : 1) Mendapatkan nilai keluaran amplitudo gelombang yang dapat diterima oleh penerima dari berbagai tingkat kepadatan (bulk density) dan kadar air tanah. 2) Menentukan kedalaman lapisan padat pada suatu penampang tanah. 3) Membandingkan pengaruh perlakuan sampel tanah terhadap bulk density dan kadar air tanah berdasarkan variasi metoda pengukuran.
Jenis perlakuan yang dilakukan pada penelitian ini meliputi: 1) perlakuan pada kadar air tanah yang terdiri dari 3 tingkat yaitu 30%, 40% dan 50%. 2) perlakuan pada bulk density tanah yang terdiri dari 3 tingkat, yaitu: 1.0, 1.2 dan 1.4 gr/cm3. 3) Metoda horizontal. 4) Metoda vertikal. 5) Metoda sudut. 6) perlakuan pada tebal lapisan olah menggunakan metoda sudut 30o. | id |
