Identifikasi varietas durian berdasarkan citra daun menggunakan 2dpca dengan teknik klasifikasi knn

Abstract

Pasokan jumlah durian di Indonesia terbatas jumlahnya. Setiap tahun, Indonesia memproduksi sekitar 700 ton buah durian. Kurangnya pasokan durian di Indonesia semakin bertambah parah dengan kualitas durian yang kurang baik. Konservasi durian dapat dilakukan untuk meningkatkan angka produksi durian. Selain itu, konservasi yang baik juga dapat meningkatkan kualitas durian yang dihasilkan. Beragamnya varietas durian menyebabkan petani durian kesulitan dalam mengidentifikasi durian. Hal tersebut tentu akan menghambat proses awal konservasi durian di masa yang akan datang. Identifikasi durian dapat dilakukan dengan ekstraksi tekstur daun durian. Daun digunakan karena daun merupakan salah satu ciri khas yang dimiliki tumbuhan. Identifikasi dapat dilakukan dengan metode 2 Dimensional Principal Component Analysis (2DPCA) dengan teknik klasifikasi KNN. Penelitian ini dilakukan dengan membagi komponen warna menjadi 4, yaitu Red (R), Green (G), Blue (B), dan grayscale. Akurasi rata-rata tertinggi dihasilkan pada percobaan komponen warna grayscale sebesar 71% dengan kontribusi nilai eigen 95 dan 99%.