dc.description.abstract | Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk memelajari keanekaragaman spesies serangga
pengunjung bunga kelapa sawit pada berbagai tipe habitat kelapa sawit, serta
memelajari pola pemencaran serangga dominan di perkebunan kelapa sawit.
Penelitian dilakukan di Batanghari, Jambi pada empat tipe habitat kebun kelapa
sawit yang berbeda, yaitu perkebunan kelapa sawit yang berbatasan dengan kebun
karet, perkebunan kelapa sawit berbatasan dengan perkebunan kelapa sawit
lainnya, perkebunan kelapa sawit berbatasan dengan hutan sekunder, dan
perkebunan kelapa sawit berbatasan dengan permukiman manusia. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa total ada 51 morfospesies serangga pengunjung
bunga jantan dan betina. Jenis serangga yang mengunjungi bunga jantan lebih
banyak dari pengunjung bunga betina, yaitu terdiri dari 39 morfospesies dan
berasal dari 22 famili dan 10 ordo. Serangga pengunjung yang banyak ditemukan
di bunga jantan berturut-turut adalah Elaeidobius kamerunicus (Coleoptera:
Curculionidae), Cardiocondyla sp (Hymenoptera: Formicidae), Forficula sp.
(Dermaptera: Forficulidae), Diplatys sp. (Dermaptera: Pygidicranidae), dan
Araneae 01 (Arachnida: Araneae). Serangga pengunjung yang ditemukan pada
bunga betina adalah sebanyak 20 morfospesies yang berasal dari 9 ordo dan 19
famili. Serangga pengunjung yang banyak ditemukan pada bunga betina adalah E.
kamerunicus (Coleoptera: Curculionidae) dan Megachilidae 01 (Hymenoptera:
Megachilidae). Secara umum, pemencaran serangga di lapangan mengikuti pola
kelompok, seperti yang ditemukan pada pola pemencaran E. kamerunicus,
Cardiocondyla sp, dan Forficula sp. Hal tersebut menunjukkan bahwa taksa
tersebut tertarik terhadap suatu bagian tertentu dari lingkungan hidupnya,
sehingga individu-individu tersebut akan cenderung bergerombol. Taksa yang
menyebar secara seragam adalah Araneae 01, kecuali Araneae 01 pada plot sawit
yang berbatasan dengan karet. | id |