| dc.description.abstract | Listrik merupakan salah satu kebutuhan utama dalam rumah tangga. Pengembangan teknologi terkait dengan listrik akan selalu diperlukan karena kebutuhan rumah tangga yang dinamis. Hal inilah yang menjadi alasan listrik prabayar dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) hadir sebagai program alternatif terbaru di masyarakat. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh persepsi risiko dan persepsi manfaat terhadap niat penggunaan listrik prabayar pada rumah tangga. Penelitian ini terdiri dari 130 responden yang masih menggunakan listrik pascabayar dan dipilih berdasarkan metode quota sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan antara pekerjaan dengan persepsi risiko, hubungan negatif antara persepsi risiko dengan persepsi manfaat, hubungan negatif antara persepsi risiko dengan niat penggunaan, dan hubungan positif antara persepsi manfaat dengan niat penggunaan. Sementara itu, niat penggunaan dipengaruhi oleh persepsi risiko secara negatif dan persepsi manfaat secara positif. | id |
