Daya cerna protein formulasi makanan jajanan lokal sebagai makanan tambahan anak sekolah (PMT-AS) secara in vitro: Studi kasus makanan semi basah Propinsi Maluku
View/ Open
Date
1998Author
Sofyan, Sofiawati
Sibarani, Sudjana
Subandriyo, Vera Uripi
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan mengetahui kadar energi dan protein makanan jajanan lokal Propinsi Maluku
yang bersifat semi basah dengan menggunakan DKBM, mem pelajari pembuatan formula makanan jajanan lokal, mengetahui zat gizi setiap produk makanan jajanan hasil formulasi, mengetahui daya cema protein secara in vitro pada makanan jajanan yang telah diformulasi, mengetahui sumbangan makanan jajanan lokal hasil formulasi terhadap kecukupan energi dan protein anak sekolah dasar, dan
mengetahui biaya pembuatan makanan jajanan hasil formulasi per sekali pemberian.
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Percobaan Makanan dan Laboratorium Kimia Gizi, Jurusan
Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor, pada akhir
Bulan November 1996 sampai Bulan April 1997.
Pada tahap pertama, resep asli tiap jenis makanan jajanan yang diperoleh pada waktu diidentifikasi
dibuat atau dipraktekkan cara pembuatannya kemudian dihitung kadar energi dan proteinnya dengan
menggunakan DKBM. Tahap berikutnya adalah formulasi. Formulasi dilakukan dengan dua cara, yaitu
dengan optimasi mengguna kan Linear Programming (LP) dan formulasi dengan Trial and Error. Tujuan
peng gunaan LP adalah untuk menekan biaya serendah mungkin tetapi tetap memenuhi per syaratan
sebagai makanan tambahan. Formulasi dengan Trial and Error dilakukan dengan menambahkan bahan
pangan yang memiliki kadar energi dan atau protein tinggi. Tahap ketiga adalah analisis zat gizi.
Analisis yang dilakukan adalah analisis protein, lemak, karbohidrat, kadar air, dan kadar abu.
Tahap terakhir adalah analisis daya cerna protein in vitro yang dilakukan dengan menggunakan Metode
Pepsin Pankreatin.
Collections
- UT - Nutrition Science [2921]