dc.description.abstract | Penelitian ini bertujuan untuk menguji kemampuan satelit CMV dalam melindungi tanaman tomat terhadap infeksi CMV strain ganas, TMV dan PVY. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari sampai Juli 2003 di rumah kaca dan Laboratorium Virologi Tumbuhan, Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Inokulum satelit CMV, CMV strain ganas, TMV dan PVY diperoleh dari Laboratorium Virologi Tumbuhan, Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor. Perbanyakan inokulum satelit CMV, CMV strain ganas dan PVY dilakukan pada tanaman tomat, sedangkan TMV pada tanaman N. tabacum. Hasil perbanyakan digunakan sebagai sumber inokulum yang diinokulasikan ke tanaman uji yaitu tomat yang berumur tiga minggu. Inokulasi secara mekanik dilakukan dengan menggunakan cairan perasan sumber inokulum dengan perbandingan daun tanaman sakit dan bufer fosfat 0.01 M (pH 7) 1:3 (berat/volume).
Rancangan percobaan pada penelitian ini adalah rancangan acak lengkap, dengan peubah yang diamati yaitu masa inkubasi, kejadian penyakit, tinggi tanaman, jumlah buah dan bobot buah. Inokulasi tunggal masing-masing virus (CMV, TMV dan PVY) maupun inokulasi ganda masing-masing virus dengan satelit CMV memberikan pengaruh yang nyata terhadap rata-rata pertambahan tinggi tanaman, pemunculan bunga pertama, bobot dan jumlah buah. Tetapi perlakuan inokulasi ganda satelit CMV dengan masing-masing virus tidak berbeda nyata terhadap peubah yang diamati bila dibandingkan dengan perlakuan inokulasi masing-masing virus. Hal tersebut menunjukkan bahwa inokulasi satelit CMV sebelum inokulasi masing-masing virus tidak memberikan perlindungan terhadap infeksi virus. | id |