Tingkat Ketahanan Lima Spesies Cucurbitaceae terhadap Zucchini Yellow Mosaic Poryvirus (ZYMV)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat ketahanan kaboca.
mentimun, labu, melon, dan zucchini· terhadap Zucchni yellow mosaic potyvirus
(ZYMV).
Tanaman uji yang digunakan terdiri atas lima spesies dari famili Cucurbitaceae.
yaitu kaboca (Cucurbita maxima Duch.) varietas delica, mentimun (Cucum1.,
sativus L.) varietas hafebat, labu (Cucurbita moschata L.) varietas fokaf, melon
(Cucumis mefo L.) varietas honey dev.;, dan zucchini (Cucurbita pepo L.) varietaS
Fl hybrid Tanaman uji diinokulasi secara mekanis dengan ZYMV yang
dilakukan secara bersamaan yaitu pada umur 7 hari setelah tanam. Penularan
terhadap tanaman uji terdiri dari dua perlakuan yaitu yang diinokulasi ZYMV dan
tidak diinokulasi ZYMV.
Pengamatan dilakukan terhadap periode inkubasi, gejala, kejadian
penyakit, tinggi tanaman, masa berbunga, jumlah bunga mekar, bobot basah dan
bobot kering tanaman. Selain itu, ELISA digunakan untuk deteksi ZYMV pada
tanaman uji pada minggu ke-2 setelah inokulasi dan minggu ke-6 setelah
inokulasi.
Semua tanaman uji yang diinokulasi memperlihatkan gejala, walaupun
dengan periode inkubasi yang berbeda-beda berkisar antara 4-8 hari. Gejala yang
timbul pada semua tanaman uji yang diinokulasi bervariasi mulai dari mosaik
ringan sampai berat bahkan ada yang mati
Penghambatan tinggi tanaman paling tinggi terjadi pada tanaman melon
berkisar antara 96,227% sampai 100% Sedangkan penghambatan paling rendah
terjadi pada tanaman labu berkisar antara (-) 29,981% sampai 58,939%.
Masa berbunga tanaman kaboca dan melon yang diinokulasi ZYMV
berbeda nyata dengan tanaman yang tidak diinokulasi ZYMV. Pada tanaman
melon yang diinokulasi ZYMV mengalami penghambatan pertumbuhan yang
sangat berat bahkan mengalami kematian. Jumlah rata-rata bunga mekar
tanaman yang diinokulasi ZYMV berbeda nyata dengan jumlah rata-rata bunga
mekar tanaman yang tidak diinokulasi ZYMV.
Pengurangan bobot basah dan bobot kering tanaman uji paling tinggi
terjadi pada tanaman melon, sedangkan pengurangan bobot basah dan bobot
kering tanaman terendah terjadi pada tanaman labu.
ZYMV terdeteksi pada semua tanaman uji pada minggu ke-2 dan minggu
ke-6 setelah inokulasi. Pada minggu ke-6 setelah inokulasi konsentrasi virus pada
tanaman labu mengalami penurunan, sedangkan pada tanaman zucchini terjadi
peningkatan yang sangat tinggi.
Urutan tingkat ketahanan tanaman uji adalah labu, agak tahan; mentimun.
agak rentan; kaboca, rentan; zucchini, rentan; dan melon, sangat rentan.