View Item 
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Animal Science
      • View Item
      •   IPB Repository
      • Dissertations and Theses
      • Master Theses
      • MT - Animal Science
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pemanfaatan kaliandra (Calliandra callophyrsus Meissn) dan Gliricidia maculata serta pucuk tebu (Saccharum officinarum) sebagai makanan ruminansia

      Thumbnail
      View/Open
      Fulltext (3.446Mb)
      Date
      1985
      Author
      Karto, Abdurrays Ambar
      Sutardi, Toha
      Natasasmita, Asikin
      Sudarmadi
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui manfaat kaliandra, gliricidia dan bungkil kelapa yang disertai dengan pemanfaatan pucuk tebu sebagai makanan ternak. Digunakan 24 ekor kambing lokal (kacang) jantan yang berumur sekitar 7 - 8 bulan dengan bobot hidup 16,7 kg (rata-rata 13,131,94 kg). awal 10-16,7 kg (rata-rata 13,131,94 kg). Kambing percobaan dipelihara secara individual dalam ruang kandang (kandang metabolis) 0,75 x 1,25 m berlantai jeruji besi dan berdinding dan berpintu papan dan bagian atasnya juga dipakai jeruji besi. Pada bagian depan ada bak makanan dilapisi dengan seng dan di sampingnya ada tempat untuk ember plastik yang diisi air dan diganti setiap pagi, Kandang-kandang metabolis itu berada dalam ruang kandang yang berukuran 5 x 10 m yang beratap asbes gelombang di Balai Penelitian Ternak Bogor. Percobaan dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (Randomized Block Design). Kambing digolongkan dalam enam kelompok menurut bobot hidup awalnya. Bungkil kedele (perlakuan B) disubstitusi sebanyak 30 6 proteinnya dengan protein bungkil kelapa (perlakuan A), aliandra (perlakuan C) dan gliricidia (perlakuan D) isertai pemanfaatan pucuk tebu sebanyak 15% dalam ransum (pellet) dan kandungan protein kasar dari keempat ransum pellet) berkisar ± 17% dan total digestible nutrient 62 Pili PB Oniversity Bahan makanan yang digunakan untuk menyusun ransum (pellet) terdiri dari rumput gajah (Permisetum purpureum var. Hawaii), bungkil kedele, kaliandra, gliricidia, bung- il kedele, dedak padi, pucuk tebu, onggok, urea, tetes, inyak goreng (kelapa), campuran mineral. Pengamatan selama 52 hari yang terdiri dalam tiga periode, 10 hari ma- sa pendahuluan dan 3 hari masa pengumpulan data yang termasuk pemotongan. ...
      URI
      http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/126463
      Collections
      • MT - Animal Science [1294]

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository
        

       

      Browse

      All of IPB RepositoryCollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      Login

      Application

      google store

      Copyright © 2020 Library of IPB University
      All rights reserved
      Contact Us | Send Feedback
      Indonesia DSpace Group 
      IPB University Scientific Repository
      UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
      Universitas Jember Digital Repository